Wasekjen Demokrat Ingatkan Presiden Jangan Masa Bodoh

jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan, menegaskan, Presiden Joko Widodo harus segera menarik kembali surat ajuan calon Kapolri Komjen Budi Gunawan yang sudah disampaikan kepada DPR.
"Ganti saja dengan nama calon lain yang tidak tersangka," ungkap Pohan, Selasa (13/1).
Dia pun menyarankan, jika Jokowi kekeuh ngotot melanjutkan proses pencalonan Kapolri BG supaya diuji kepatutan dan kelayakan oleh parlemen baiknya DPR tolak saja.
"Untuk apa dilanjutkan? Wong sudah tersangka kok oleh KPK. Yang artinya jelas BG diragukan fit dan propert-nya," ujar mantan Anggota DPR ini.
Menurutnya, Jokowi belum telat untuk menarik surat ke DPR itu dan segera ganti dengan calon lain.
Jika Presiden Jokowi tetap abaikan KPK, Pohan yakin publik kecewa. Publik tak akan percaya Jokowi lagi.
"Sebab wong sudah nyata-nyata "ditinta merah" oleh KPK, kok Presiden masih masa bodoh? Publik sepenuhnya mendukung KPK. Ini yang harus dicermati Jokowi," pungkasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Ramadhan Pohan, menegaskan, Presiden Joko Widodo harus segera menarik kembali surat ajuan calon
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Resmikan Masjid Jakarta Garden City, Gubernur Pramono Berpesan Begini
- Kepala BKN Sebut 1.967 CPNS 2024 yang Mundur Aslinya Tidak Lulus
- BSMI Peringatkan Dunia Internasional, Jalur Gaza Masih Belum Aman
- Kemenag Dorong Transformasi Ekonomi Pesantren Melalui Inkubasi Wakaf Produktif
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia