Waspada, Covid-19 Berpotensi Menular Saat Masyarakat Demo

Waspada, Covid-19 Berpotensi Menular Saat Masyarakat Demo
Aksi unjuk rasa/demo berpotensi penyebaran virus Covid-19. (Ilustrasi) Foto: dok JPNN

"Karena masyarakat berkumpul saat unjuk rasa dan berpotensi adanya penularan (Covid-19)," seru Tri Yunis.

Kekhawatiran kasus Covid-19 akan semakin bertambah karena aksi unjuk rasa juga disampaikan Ketua Tim Mitigasi PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Dr M Adib Khumaidi.

Dalam siaran persnya beberapa pekan lalu, dia menyampaikan unjuk rasa mempertemukan banyak orang yang sebagian besar tidak hanya mengabaikan jarak fisik, tapi juga tidak mengenakan masker.

"Berbagai seruan, nyanyian, maupun teriakan dari peserta demonstrasi tersebut tentu mengeluarkan droplet dan aerosol yang berpotensi menularkan virus terutama Covid-19," kata Adib.

Per 31 Oktober, kasus positif Covid-19 di Indonesia sebanyak 410.088. Dari jumlah itu, sebanyak 337.801 (82,37%) sembuh dan 13.869 (3,38%) meninggal.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus paling tinggi. Sebanyak 98.206 kasus terinfeksi, 83.244 sembuh, dan 2.105 meninggal.(chi/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Covid-19 berpotensi menyebar semakin luas ketika masyarakat berkumpul tanpa mematuhi protokol kesehatan.


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News