Waspada, Dukun Cabul Ini Ternyata Ikut Kabur dari Sel Tahanan Polsek Sukarami
Johani juga mengatakan, barang-barang klenik seperti jenglot, batu-batu, buku-buku berisikan tulisan Arab, dan lain-kain Putih, didapat dari gurunya di Lubuklinggau.
“Aku dak tahan liat badannya. Molek,” tukasnya ketika itu.
Saat ini, Johani masih dalam pengejaran anggota Polrestabes Palembang dan Polsekta Sukarami. Selain Johani, ada dua lagi yang juga dikejar.
Yakni Asril (36), kasus Narkoba, warga Jl Macan Lindungan RT 06, Kelurahan Bukit Baru, dan Hidayat Saleh (34), kasus curat, warga Jl Lunjuk Jaya, Gg Tanjung, RT 61, Kelurahan Lorok Pakjo.
Sedangkan dua tahanan lainnya, sudah ditangkap kembali. Yakni Muhammad Naufal Sakir (24), kasus curas, warga Jl Mayor Salim Batubara, Lorong Kelapa, serta, Ahmad Januar Ramadhan (22) alias Madon, kasus narkoba, warga Jl Pipa, Lr Karate, RT 34, Kelurahan Sukodadi, Kecamatan Sukarami.
Kelima tahanan yang kabur, dari ruang sel nomor 3 yang dihuni oleh 7 tahanan laki-laki. Dua tahanan lagi tidak ikut kabur. Yakni Rico Hidayat (22), kasus curas, warga Jl Mayor Zen RT 35/04, Kelurahan Sei Selayur, Kecamatan Kalidoni.
Kemudian, Joni Iskandar (22), kasus penggelapan, warga Jl Masjid Jamik RT 23/04, Kelurahan Plaju Darat.
Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi menegaskan, tahanan yang kabur terus dikejar. “Kami imbau menyerahkan diri. Jika tidak kooperatif maka kakan kamk tindak tegas,” ujarnya.
Lima tahanan yang kabur dari sel Mapolsekta Sukarami, Palembang, pada Rabu (8/7) subuh, satu di antaranya ternyata seorang dukun yang terlibat kasus pencabulan.
- Innalillahi, Bocah SMP Tewas Terlindas Truk di Palembang, Begini Kejadiannya
- M-Banking Diretas Orang, Warga Palembang Kehilangan Uang Sebesar Rp 700 Juta
- Sukses Ungkap Kasus Pembunuhan Sadis di Macan Lindungan Palembang, Tim Gabungan Dapat Pin Emas
- Pj Gubernur Sumsel Sidak ke Sejumlah OPD, Komitmen Menjalankan Tugas
- Pembunuh Ibu dan Anak di Palembang Ternyata Mantan Karyawan Suami Korban
- Pelaku Pembunuhan Ibu dan Anak di Palembang Akhirnya Ditangkap