Waspada Pria, Vaping Bisa Tingkatkan Risiko Impotensi Lho

Waspada Pria, Vaping Bisa Tingkatkan Risiko Impotensi Lho
Ilustrasi orang sedang menggunakan rokok elektrik atau vape. Foto: Natalia Laurens/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - SELAIN rokok biasa, vaping kini menjadi salah satu rokok kesukaan kaum pria.

Namun seperti halnya dengan rokok tembakau biasa, vaping juga berbahaya untuk kesehatan, terutama paru-paru.

Nah, hasil penelitian ini mungkin membuat para pria tidak ingin menghisap vaping lagi.

Menurut laman Webmd, peneliti menemukan vaping meningkatkan risiko disfungsi ereksi atau impotensi lebih dari dua kali lipat.

Setelah melacak risiko disfungsi ereksi (DE) di antara hampir 25.000 pria berusia 20 tahun dan lebih tua, para peneliti menemukan bahkan vapers tanpa riwayat penyakit jantung atau masalah kesehatan lainnya yang biasanya terkait dengan impotensi, mengalami risiko peningkatan DE lebih dari dua kali lipat.

Temuan menunjukkan, sementara rokok elektronik mungkin menawarkan beberapa manfaat untuk menghentikan kebiasaan merokok, ada potensi kerugiannya juga.

" Setiap produk tembakau atau nikotin tidak akan pernah bebas risiko, terutama bagi mereka yang berpikir untuk mulai menggunakannya," kata penulis utama studi, Dr. Omar El Shahawy.

" Ada banyak bukti paparan kadar nikotin yang tinggi dalam produk tembakau tradisional secara konsisten bisa mengganggu fungsi ereksi normal," El Shahawy mencatat.

Pria yang suka menghisap vaping kemungkinan akan meningkatkan risiko impotensi lebih dari dua kali lipat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News