WJIS 2019: Penandatanganan 26 MoU Proyek Investasi di Jabar

WJIS 2019: Penandatanganan 26 MoU Proyek Investasi di Jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Foto: Pemprov Jabar)

“Ekonomi kami berjalan dengan baik. Anda bisa berimajinasi bagaimana di sebuah daerah yang pertumbuhan ekonominya bagus dengan jumlah sumber daya manusia yang banyak,” ucapnya.

WJIS 2019 merupakan bentuk inovasi dan kolaborasi antara Pemdaprov Jabar melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dengan Kantor Perwakilan (Kpw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Jabar.

Tahun ini, WJIS yang dulu agenda dua tahunan bernama Forum Investasi menggelar lima agenda utama, yakni: High Level Session, Project Consultation, One-on-One Meeting, Market Sounding, dan Exhibition.

Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Batat Doni P Joewono mengatakan, WIJS 2019 menjadi forum terbesar para investor di wilayah Jawa Barat. “WJIS adalah forum investasi terbesar Jawa Barat yang pernah digelar sejauh ini,” kata Doni.

Doni juga menjelaskan terkait refleksi kondisi ekonomi Jabar sepanjang tiga tahun terakhir. Menurutnya, dalam kurun tersebut, Jabar menjadi tulang punggung ekonomi nasional. Sementara pada 2019, GDRP Jawa Barat menyumbang 13 persen untuk GDP Indonesia.

“Ini menjadi refleksi pertumbuhan ekonomi Jawa Barat dalam tiga tahun terakhir ini, dengan rata-rata pertumbuhan ekonomi ada di angka 5,6 persen, lebih tinggi dari pertumbuhan ekonomi nasional. Faktor pertumbuhannya didukung oleh industri manufaktur dan konsumsi,” ucapnya.

Sebanyak 26 Memorandum of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman antara pihak-pihak yang terlibat dalam proyek investasi di Jawa Barat (Jabar) telah ditandatangani dalam acara West Java Investment Summit (WJIS) 2019 di Trans Luxury, Kota Bandung, Jumat


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Sumber Jabar Ekspres

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News