Ya, Inilah Akibat Mengambil Paksa Jenazah COVID-19, Menyesal

Ya, Inilah Akibat Mengambil Paksa Jenazah COVID-19, Menyesal
Polisi dan TNI mengawasi pelaksanaan tea cepat antigen terhadap pria yang sempat mengambil paksa jenazah pasien COVID-19. Foto: ANTARA/Ho-Humas Polres Kupang Kota

Sementara itu, perwakilan dari keluarga jenazah pasien COVID-19 Abdullah Ulomando menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat NTT, khususnya Kota Kupang, atas perbuatan yang meresahkan.

"Pihak keluarga menyampaikan permohonan maaf atas kekeliruan yang terjadi yang mengakibatkan suami dan anak almarhumah ikut terinfeksi COVID-19," ujarnya.

Abdullah berharap agar kejadian tersebut menjadi pembelajaran bagi masyarakat Kota Kupang untuk tidak ditiru.

Keluarga pun mengimbau agar apabila ada penyampaian dari RS, puskesmas, atau balai kesehatan mana pun bahwa pasien terkonfirmasi positif COVID-19 harus mengikuti aturan dari pemerintah yang berlaku. (antara/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!

Peristiwa pengambilan paksa jenazah pasien COVID-19 ini harus menjadi pelajaran penting bagi masyarakat luas.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News