Yakinlah, Musim Depan PSM Jauh Lebih Baik
Dibanding dengan seteru abadi semisal Persipura, di awal musim penampilan PSM cukup terseok-seok. Masa persiapan yang tidak berjalan dengan baik yang berujung pada pemecatan pelatih Luciano Leandro, membuat posisi PSM terpuruk di putaran pertama.
Skuat cukup timpang dengan kualitas yang tidak merata disemua lini dan barisan belakang menjadi titik lemah tim. Paling tidak pertandingan terakhir melawan Mutiara Hitam menjadi gambaran bertapa lemahnya lini belakang PSM.
Tidak heran pada laga terakhir kemarin, PSM sudah harus kebobolan empat gol di babak pertama. Gol diciptakan, Ferinando Pahabol di menit 21 dan 25.
Gol tambahan kembali tercipta melalui Edward Wilson di menit ke-41' dan Osvaldo Haay (45).
Dua gol balasan PSM diciptakan Rasyid Bakri di menit 85 dan 90. Dua gol ini mengindikasikan pemain depan PSM masuk dalam tim produktif di TSC. Total ada 52 gol yang berhasil diciptakan. Akan tetapi, kelemahan paling menonjol ada di lini belakang. PSM harus kebobolan 46 gol.
Mantan pemain PSM Ali Baba mengakui PSM masih membutuhkan banyak perbaikan. Jika target pada musim depan bersaing di papan atas, maka evaluasi tim menjadi sebuah keharusan. "Tim ini butuh perubahan dan pembenahan jika masih ingin bertanding," pungkasnya. (jpg/ray/jpnn)
MAKASSAR - PSM Makassar finish di posisi ketujuh dengan raihan 54 poin di kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC). Pada awal turnamen, PSM berjalan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Erick: Garuda Muda Layak Dinobatkan sebagai Pencetak Sejarah Baru Sepak Bola Indonesia
- Perasaan Campur Aduk Shin Tae Yong Seusai Timnas U-23 Indonesia Menaklukkan Korea
- Piala Thomas & Uber 2024: Juara Bertahan Tertekan
- Rekor 40 Tahun Korea Dinodai Timnas U-23 Indonesia
- Timnas U-23 Indonesia Taklukkan Korea, Rusdianto Samawa Berterima Kasih Kepada Shin Tae Yong
- Hasil Proliga 2024: Juara Bertahan Tumbang di Laga Pertama