Yasonna: Cukup 500 Hakim Baru Tahun Ini
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemkumham) Yasonna Laoly mengatakan Presiden Joko Widodo telah menugaskan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) merekrut hakim baru.
Hal tersebut dilakukan sebagai respons atas permintaan Pengurus Pusat Ikatan Hakim Indonesia (PP-IKAHI) yang diterima Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Senin (27/3).
"Kekurangan hakim yang sudah tujuh tahun moratorium, presiden sepakat bahkan sudah meminta Menpan (merekrut)," kata Yasonna di kompleks Istana Negara.
Dia menyebutkan pada prinsipnya kekurangan hakim tersebut akan dipenuhi secara bertahap. KemenPAN-RB juga tinggal melaksanakan perekrutan.
"Tinggal ditindaklanjuti oleh MenPAN-RB penambahan hakim-hakim baru. Jumlahnya IKAHI yang tahu. Tapi cukup 500-an, minimal untuk gelombang pertama tahun ini," jelas Yasonna.
Sebelumnya Ketua Umum PP IKAHI Suhadi mengungkap kekurangan hakim di peradilan agama, peradilan umum maupun tata usaha negara mencapai 4000 hakim. Tapi yang mendesak perlu penambahan 1.800 orang.(fat/jpnn)
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemkumham) Yasonna Laoly mengatakan Presiden Joko Widodo telah menugaskan Kementerian Pendayagunaan Aparatur
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Bertemu Menkumham, Presiden WAML Siap Bantu Indonesia Kuatkan Hak Sehat Narapidana
- Respons Sikap Kubu PKB, Hakim MK: Republik Kalau Orangnya Begini, Kacau Semua Nanti
- Indonesia jadi Tuan Rumah SOMMLAT, Kemenkumham: Akan Ada Agenda Penting yang Dibahas
- Mayoritas Penghuni Lapas dan Rutan di Sumut Terkait Kasus Narkoba
- Kemenkumham Sulsel Berikan 5.931 Warga Binaan Remisi Lebaran 2024
- Reynhard Silitonga Resmi Dilantik jadi Irjen Kemenkumham yang Baru