YBKB Meluncurkan Program SMILE, Puluhan Anak Yatim Berbagi Senyum dengan Difabel

YBKB Meluncurkan Program SMILE, Puluhan Anak Yatim Berbagi Senyum dengan Difabel
Melalui kegiatan SMILE, YBKB mengajak 50 anak yatim binaan untuk berbagi senyum dan santunan kepada 100 anak difabel di YDKI. Foto Mesya/JPNN.com

Pada kesempatan sama, Ketua YDKI Osmiyati Afarindra N mengapresiasi langkah yang diambil YBKB melalui program SMILE.

"Kegiatan ini bukan hanya membantu secara materi, tetapi lebih dari itu, menumbuhkan rasa percaya diri dan keterlibatan sosial bagi anak-anak difabel kami," kata Osmiyati.

Data Kemenko PMK pada Juni 2022 menunjukkan bahwa terdapat 2.197.833 anak penyandang disabilitas pada rentang usia 5-19 tahun di Indonesia. 

Menurut Psikolog dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) Tri Puspitarini, anak-anak ini sering menghadapi berbagai masalah, termasuk akademik, konsep diri negatif, keluarga, keuangan, komunikasi, pergaulan, serta akses pelayanan kesehatan.

Konsep diri negatif menjadi salah satu masalah utama yang sering luput dari perhatian. Stigma negatif masyarakat terhadap penyandang disabilitas masih sangat kental. Namun, banyak contoh inspiratif dari penyandang disabilitas yang telah meraih prestasi tinggi.

Contohnya, CEO General Electric Indonesia Handry Satriago; Surya Sahetapy, dosen di Rochester Institute of Technology (RIT), New York; dan penyanyi Putri Ariani.

Lebih lanjut Osmiyati berharap kegiatan semacam ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak untuk terus mendukung keberagaman dan inklusivitas di Indonesia. (esy/jpnn)

YBKB meluncurkan program SMILE dengan mengajak puluhan anak yatim berbagi senyum dan santunan dengan anak-anak difabel


Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Mesyia Muhammad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News