Zulfikar: Anggaran Pendidikan Meningkat, Tetapi Literasi Tetap Rendah, Apa yang Salah?
Minggu, 07 Februari 2021 – 23:18 WIB

Direktur sekaligus Master Trainer HAFECS, Dr. (Cand) Zulfikar Alimuddin (atas) saat diskusi tentang Peran Guru, Sekolah dan Orang Tua untuk Menciptakan Pendidikan yang Lebih Berkualitas” digelar melalui platform virtual Zoom dan kanal Youtube HAFECS. Foto: Tangkapan layar
“Tidak semua orang siap menjadi orang tua, kalau kita ingin mencetak anak-anak berprestasi, kita musti setting intentions atau yaitu memperbaiki niat, membersihkan hati, meluruskan niat,” ungkap Shahnaz.
“Karena anak yang bersemangat jika pertama dia memiliki orang tua yang mendukung, kedua ada di lingkungan yang tidak beracun (toxic), ketiga dia musti sehat fisik dan pikirannya.”
Menurut Shahnaz, memperbaiki diri adalah kunci agar para orang tua dan guru dapat memberikan pendidikan serta mengayomi anak dengan baik. “Setop kekerasan pada anak,” tegas Shahnaz.(fri/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Pendidikan Indonesia berkaitan langsung dengan kualitas guru. Guru yang profesional ialah guru yang menguasai kualitas pengajaran dan kualitas personalnya (mindset).
Redaktur & Reporter : Friederich
BERITA TERKAIT
- Waka MPR Lestari Moerdijat Minta Pemerintah Segera Memperbaiki Tata Kelola Pendidikan
- Konsolnas Dikdasmen 2025, Ini Harapan Menko Pratikno dan Menteri Mu'ti kepada Pemda
- SAH Apresiasi Dasco yang Peduli Terhadap Dunia Pendidikan
- Ribuan Warga Kampung Sawah Tolak Gerai Miras di Kartika One
- Dukung Kemajuan Pendidikan Tinggi di Indonesia, BNI Gandeng IKA ITS
- Gubernur Banten Andra Soni Terus Awasi Kinerja Kepsek, Siapkan Reward dan Punishment