Nasdem Anggap Pemilihan Pimpinan DPR Tidak Demokratis
jpnn.com - JAKARTA - Koalisi Indonesia Hebat yang terdiri dari PDIP, Nasdem, PKB dan Hanura walk out dari Rapat Paripurna DPR dengan agenda pemilihan Pimpinan DPR, Kamis (2/10) dini hari.
Kekecewaan tak dapat disembunyikan dari koalisi yang pada pemilihan presiden 2014 lalu mendukung Joko Widodo-Jusuf Kalla ini. Aksi walk out itu dimulai dari Partai Kebangkitan Bangsa. Kemudian, diikuti Partai Hanura, PDIP dan Nasdem.
"Tanpa mengurangi rasa hormat masing-masing fraksi punya sikap dan pertimbangan. Karena itu izinkan PDI Perjuangan, untuk PDI Perjuangan tidak ikut proses pengambilan keputusan," kata Sekjen Tjahjo Kumolo saat menyampaikan sikap dalam Rapat Paripurna.
"Saya hargai sekali," sambut Pimpinan Sementara DPR yang memimpin Rapat Paripurna Popong Otje Djundjunan.
Sekjen Partai Nasdem Patrice Rio Capella juga tak bisa menyembunyikan kekecewaannya sehingga Nasdem memilih walk out.
"Saya tidak melihat sidang ini mementingkan demokratis, tapi lebih kepada kepentingan kelompok," sesalnya usai sidang.
Sebagai partai baru, Rio mempertanyakan soal tata tertib pemilihan. "Karena tatib itu harusnya dibuat di periode sekarang dan bukan di periode kemarin. Makanya hasilnya sekarang tidak demokratis, kita pilih walk out," ujar Capella. (boy)
JAKARTA - Koalisi Indonesia Hebat yang terdiri dari PDIP, Nasdem, PKB dan Hanura walk out dari Rapat Paripurna DPR dengan agenda pemilihan Pimpinan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pj Gubernur Agus Fatoni Jelaskan Terkait 6 Ranperda Provinsi Sumsel
- Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar di Bulan Syawal
- Menaker Ida Fauziyah Minta FKLPI Terus Tingkatkan Kolaborasi BBPVP Bekasi dengan DUDI
- Banyak PPPK Menerima SK, tetapi Jumlah Honorer Masih Bertumpuk
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Mendesak, SK PPPK Setara PNS, Sama-Sama Harus Loyal dan Berintegritas
- Ketua MPR Tegaskan Bangsa Indonesia Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina