2 Kali Terobos Pesawat, Mario Kini Duduk Terbang ke Pekanbaru

2 Kali Terobos Pesawat, Mario Kini Duduk Terbang ke Pekanbaru
2 Kali Terobos Pesawat, Mario Kini Duduk Terbang ke Pekanbaru

jpnn.com - PEKANBARU - Dua kali ia coba menerobos naik pesawat ke Jakarta. Pengalaman pertama, di bandara Medan, Sumatera Utara ia terpental karena hempasan mesin jet. Gagal.

Pengalaman kedua, di bandara Pekanbaru, ia masuk ke roda bagian belakang pesawat. Selamat.

Pengalaman ketiga, akhirnya Mario Steven Ambarita terdaftar sebagai penumpang resmi. Ia akhirnya duduk di kursi empuk pesawat Garuda Indonesia. Dibayar negara. Ia dibawa ke Pekanbaru, Riau sebagai saksi utama kasus penerobosan bandara.

Bagaimana kisah si super Mario di penerbangan perdananya?

Bobolnya penjagaan berlapis bandara Sultan Syarif Kasim (SSK) II Pekanbaru, menghentak dunia penerbangan. Mario (21), bisa leluasa masuk ke bagian roda pesawat Garuda Indonesia tujuan Pekanbaru-Jakarta. Bertahan di sana selama 1 jam 40 menit.

Kementerian Perhubungan langsung membentuk tim investigasi kasus ini. Kasubdit PPNS dan Personil Keamanan Kemenhub, Rudi Ricardo mengungkapkan, tim ini sudah bekerja menginvetigasi sejak di bandara Soekarno Hatta.

Sumber utama mereka, tentu saja Mario. Sang penerobos yang berhasil masuk di roda pesawat dan terbang dari Bandara SSK II Pekanbaru ke Jakarta.
 
''Karena investigasi di Jakarta sudah selesai, kami pun membawa Mario ke Pekanbaru. Karena kejadiannya di sini,'' kata Rudi seperti yang dilansir Pekanbaru Pos (Grup JPNN.com), Jumat (10/4).
 
Tim investigasi plus Mario ini, Kamis (9/4) bertolak dari Jakarta, dengan menggunakan pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 172. Berangkat pukul 08.35 Wib.
 
''Mario duduk di seat 29 E. Dia sangat antusias, senang dengan penerbangan resmi pertamanya. Tidak ilegal lagi'' kata Rudi.

Selama penerbangan Jakarta-Pekanbaru, dengan jarak tempuh 1 jam 40 menit, Mario duduk dengan tenang.

PEKANBARU - Dua kali ia coba menerobos naik pesawat ke Jakarta. Pengalaman pertama, di bandara Medan, Sumatera Utara ia terpental karena hempasan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News