Polisi Terbanyak Diadukan ke Satgas
Sabtu, 07 Agustus 2010 – 14:22 WIB
JAKARTA - Sekretaris Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, Denny Indrayana menyebutkan, hingga Jumat lalu, laporan pengaduan masyakarat yang masuk ke satgas mencapai 2869 kasus. Dari jumlah itu, terbanyak adalah pengaduan terkait kerja polisi, yakni mencapai 417 kasus. Disusul kemudian hakim yang mencapai 386 kasus, dan kejaksaan 238 kasus.
Denny menjelaskan, data ini menunjukkan adanya pergesaran jumlah pengaduan kasus dari instansi yang dilaporkan ke satgas. Pada triwulan pertama, terbanyak yag diadukan ke satgas adalah dari pengadilan atau hakim. Namun, begitu masuk triwulan kedua, terbanyak bergeser ke kepolisian. "Jadi sekarang kepolisian paling banyak dilaporkan," ungkap Denny Indrayana dalam diskusi di Warung Daun, Cikini, Jakarta, Sabtu (7/8).
Baca Juga:
Wakil Koordinator Indonesia Corruption Watch (ICW) Emerson Juntho yang juga hadir sebagai pembicara di diskusi itu menduga, banyaknya kasus polisi yang diadukan ke satgas berkaitan dengan isu mundurnya Irjen Pol, Herman Effendy dari keanggotaannya di satgas. "Ada konflik kepentingan di situ," ujar Eson, panggilan akrabnya.
Pada kesempatan tersebut, Denny menjelaskan, hingga saat ini Herman masih menjadi anggota satgas. Namun dia mengakui, memang ada perbedaan pendapat di internal anggota satgas. Tapi, lanjutnya, perbedaan pendapat merupakan sesuatu yang wajar dalam sebuah kerja tim. (sam/jpnn)
JAKARTA - Sekretaris Satgas Pemberantasan Mafia Hukum, Denny Indrayana menyebutkan, hingga Jumat lalu, laporan pengaduan masyakarat yang masuk ke
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Puspom TNI dan Propam Polri Menggelar Rapat, Pelat Dinas hingga Bentrok Jadi Sorotan
- ORI Sarankan Seleksi CASN Ditunda hingga Pilkada Serentak 2024 Selesai, Begini Respons Junimart
- Fawer Sihite Terima Dukungan Anak Muda untuk Maju Pilkada Kota Siantar
- Tahun Ini Kasus DBD Tertinggi Terjadi di Sumsel
- Pasukan Brimob dari Nabire dan Timika Bergerak ke Intan Jaya
- PTUN Gelar Sidang Gugatan PDIP terhadap KPU Mengenai Gibran, Begini Kata Tim Hukum