Dapat Kredit Rp 16,75 Triliun, PLN Bangun Gardu Induk
jpnn.com, JAKARTA - Bank Mandiri, BRI, BCA, Bank CIMB Niaga, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), BNI Syariah, dan BCA Syariah mengucurkan kredit sindikasi kepada PT PLN.
Nilainya pun tidak tanggung-tanggung, yakni Rp 16,75 triliun dari perbankan. Perinciannya, skema konvensional Rp 13,25 triliun dan skema syariah Rp 3,5 triliun dengan jangka waktu sepuluh tahun.
Direktur Keuangan PLN Sarwono Sudarto menjelaskan, dana dari sindikasi perbankan tersebut digunakan untuk modal membangun gardu induk dan transmisi program 35 gw.
’’Selain cost of fund pinjaman yang kompetitif, pendanaan sindikasi ini meningkatkan portofolio rupiah pada pinjaman PLN,’’ ujar Sarwono, Selasa (23/4).
BACA JUGA: Kejar Target Rasio Elektrifikasi 99,9 Persen, PLN Listriki Perdesaan
Saat ini perusahaan setrum BUMN itu terus berupaya meningkatkan aksesibilitas masyarakat untuk mendapat listrik dan membangun infrastruktur ketenagalistrikan. Seiring dengan itu, PLN melakukan efisiensi internal.
Menurut dia, kepercayaan pemberian kredit juga tidak terlepas dari kemampuan PLN dalam mempertahankan tarif dasar listrik yang tidak naik dan menjaga kondisi keuangan perusahaan tetap sehat.
Bank Mandiri, BRI, BCA, Bank CIMB Niaga, PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), BNI Syariah, dan BCA Syariah mengucurkan kredit sindikasi kepada PT PLN.
- Lewat Carbon Trading, PLN Indonesia Power Dukung Pemerintah Capai Target Kontribusi Nasional
- Siap Tanding! Bank Mandiri Resmi Umumkan Daftar Pemain Tim Proliga 2024 Putri
- Erick Thohir Tegaskan Arahan Kepada BUMN Beli Dolar AS Sesuai Kebutuhan, Bukan Memborong!
- Mantap! Bank Mandiri Raih Peringkat Pertama Top Companies 2024 versi LinkedIn
- Selamat! Bank Mandiri Kembali Raih Kampiun LinkedIn Top Companies 2024
- PLN IP: PLTU Bengkayang Andal & Prima Dalam Memasok Listrik