Mulai Distrust, Pendidikan Pancasila Mendesak

Mulai Distrust, Pendidikan Pancasila Mendesak
Mulai Distrust, Pendidikan Pancasila Mendesak
JAKARTA-Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menegaskan pendidikan Pancasila sudah sangat mendesak saat ini. Sebab, Indonesia mengarah kepada disintegrasi bangsa. Tanda-tanda berupa disorientasi, distrust (ketidakpercayaan), dan disobidience (pembangkangan) mulai terjadi.

’’Untuk jangka panjang pendidikan Pancasila penting. Sekarang memang sudah dirintis ke kampus-kampus dan sekolah-sekolah. Kemarin Pak Nuh (Mendikbud) sudah menyampaikan hal itu,’’ ungkap Mahfud usai Temu Wicara Kosgoro di Jakarta, kemarin (9/3).

Dilanjutkan Mahfud, untuk jangka pendek yang terjadi konsekuen dengan kondisi. Sekarang ini persoalannya Pancasila yang dianggap sebagai perekat telah terganggu. Hal itu muncul karena gejala disobidience atau orang membangkang.

’’Tiap hari kita lihat pembangkangan kelompok-kelompok masyarakat terhadap aparat pemerintah. Ada yang menghajar polisi, membacok jaksa, menganiaya hakim. Itu pembangkangan. Ada yang membakar kantor bupati dan kantor pemerintahan,’’ terang guru besar politik hukum Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta ini.

JAKARTA-Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD menegaskan pendidikan Pancasila sudah sangat mendesak saat ini. Sebab, Indonesia mengarah kepada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News