DPR Pertanyakan Sertifikasi Kapal Naas di Selat Sunda
Jumat, 28 September 2012 – 19:01 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi V DPR, Umar Arsal, memertanyakan sertifikasi kapal yang bertabrakan di Selat Sunda. Menurutnya, kecelakaan bisa dikarenakan pemeriksaan terhadap kondisi kapal tidak mengacu prosedur yang ada.
"Sertifikasi kapal kita pertanyakan. Ini terindikasi tak memeriksa secara serius," kata Umar kepada wartawan, di gedung parlemen, di Jakarta, Jumat (28/9).
Dijelaskan Umar, sertifikasi terhadap moda angkutan laut perlu dilakukan evaluasi. "Ada banyak kapal jalan tapi gak ada sertifikasi," kata Umar menegaskan.
Ditambahkannya, sertifikasi kapal Indonesia selama ini tak diakui oleh negara lain. Karenanya Umar menyatakan perlunya sertifikasi kapal di dalam negeri dievaluasi.
JAKARTA - Anggota Komisi V DPR, Umar Arsal, memertanyakan sertifikasi kapal yang bertabrakan di Selat Sunda. Menurutnya, kecelakaan bisa dikarenakan
BERITA TERKAIT
- Akademisi Minta Prabowo Membentuk Kementerian Urusan Papua
- Pemerintah Putuskan HAP Jagung Naik Menjadi Rp 5.000
- Aktivis 98 Sebut Presiden Jokowi Mengkhianati Cita-Cita yang Diperjuangkan Reformasi
- Enam Kapal Perang Disiapkan Untuk Operasi Trisila di Papua & Maluku
- Peringatan Hari Otda Nasional, Wali Kota Denpasar Terima 2 Penghargaan, Selamat!
- Aktivis 98 Sebut Selama Era Jokowi Praktik KKN Dipertontonkan Secara Vulgar