Gagal di Pemilukada, Berebut Kursi DPR

Gagal di Pemilukada, Berebut Kursi DPR
Gagal di Pemilukada, Berebut Kursi DPR
KENDARI - Para pemilih pasangan Arbae di Pilgub Sultra lalu kini harus siap-siap kembali memilih keduanya di Pemilu 2014 nanti. Tapi kali ini berbeda dan jauh lebih seru. Pasalnya, dua figur calon gubernur dan calon wakil gubernur itu bakal saling berlawanan. Mereka membidik kursi DPR RI dari Sultra, dari dua partai berbeda. Bila Ridwan lewat Golkar, maka Haerul Saleh diusung Partai Gerindra.

   

Kepastian majunya Haerul Saleh menjadi Caleg DPR RI dari Partai Gerindra disampaikan sendiri oleh Anton Timbang, Ketua Gerindra Sultra, akhir pekan lalu. Kata Anton, selain Aco-sapaan Haerul Saleh-Gerindra juga bakal mengajukan nama-nama seperti Atikurrahman dan yang agak mengejutkan adalah, masuknya nama Aminah Razak Porosi, calon wakil Bupati Konawe yang berpasangan dengan Surunuddin, yang gagal memenangkan Pilkada.

   

"Termasuk saya sendiri juga akan  maju di DPR RI. Total ada 16 figur, termasuk beberapa figur lain dari Jakarta dan Makassar yang mengambil dapil di Sultra," ungkap Anton Timbang, akhir pekan lalu. Ia optimis, melihat kondisi hari ini, Gerindra bisa rebut dua kursi di DPR RI. Apalagi, saat ini elektabilitas Gerindra semakin naik.

   

Sementara itu, Haerul Saleh yang dikonfirmasi terpisah mengakui jika dirinya memang sudah mendaftar menjadi Caleg DPR RI di Partai Gerindra. Katanya, sejak kehadiran Gerindra, ia memang sudah menjadi simpatisan dari partai besutan Prabowo Subianto tersebut. "Makanya, sekarang ada kesempatan itu (menjadi Caleg) saya ambil," kata Aco, semalam saat dihubungi lewat telepon.

   

KENDARI - Para pemilih pasangan Arbae di Pilgub Sultra lalu kini harus siap-siap kembali memilih keduanya di Pemilu 2014 nanti. Tapi kali ini berbeda

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News