Heat Kejar Rekor Terhebat Sepanjang Sejarah NBA
jpnn.com - MIAMI - Miami Heat tengah di ujung tanduk. Ambisi merebut three peat atau gelar ketiga NBA secara beruntun kini di ambang kegagalan. Itu terjadi setelah Heat tertinggal atas San Antonio Spurs dengan agregat 1-3.
Peluang Heat memenangi gelar NBA musim ini tentu sangat tipis. Pasalnya, LeBron James dkk mesti menyapu bersih tiga laga tersisa. Sebaliknya, Spurs hanya perlu tambahan satu kemenangan.
Heat pun kini tengah dihadapkan pilihan untuk mengejar rekor terhebat sepanjang sejarah NBA. Hingga kini, belum ada satupun tim yang bisa menjadi juara setelah tertinggal 1-3 di babak final.
“Kami masih memiliki kepercayaan diri meski kepala kami lebih rendah saat ini. Kami masih harus bermain pada Minggu nanti (Senin WIB),” terang LeBron di laman resmi NBA, Sabtu (14/6).
Heat tentu akan menjadikan comeback hebat Phoenix Suns pada playoff Wilayah Barat musim 2006 sebagai inspirasi. Ketika itu, Suns mampu menyingkirkan Los Angeles Lakers setelah sempat tertinggal 1-3 dalam format best of seven.
“Mereka memang bermain lebih baik dibanding kami dalam dua laga terakhir. Mereka terus menghajar kami. Sesederhana itu,” tegas pemilik empat gelar Most Valuable Player itu. (jos/jpnn)
MIAMI - Miami Heat tengah di ujung tanduk. Ambisi merebut three peat atau gelar ketiga NBA secara beruntun kini di ambang kegagalan. Itu terjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Pembalap yang Pakai Antangin Itu Menggila di FP1 MotoGP Spanyol
- Shin Tae Yong Sudah Tahu Timnas U-23 akan Mencapai Semifinal Piala Asia U-23 2024
- MotoGP Spanyol: Jorge Lorenzo Bilang Pembalap Ini yang Bakal Menang
- STY Langsung Bicara Peluang Timnas U-23 Indonesia Masuk Final, Simak Kalimatnya
- Erick: Garuda Muda Layak Dinobatkan sebagai Pencetak Sejarah Baru Sepak Bola Indonesia
- Perasaan Campur Aduk Shin Tae Yong Seusai Timnas U-23 Indonesia Menaklukkan Korea