Serena Petenis Pertama ke WTA Final

Serena Petenis Pertama ke WTA Final
Serena Williams Petenis Pertama ke WTA Final

jpnn.com - Dari bagian tunggal putri, apapun hasil final turnamen Grand Slam Amerika Serikat (AS) Terbuka 2014, yang mempertemukan wakil tuan rumah Serena Williams dan petenis Denmark Caroline Wozniacki dini hari tadi, satu tiket menuju BNP Paribas WTA Finals Singapore presented by SC Global dipastikan menjadi milik Serena.

Petenis nomor satu dunia itu menjadi petenis pertama yang resmi lolos ke turnamen akhir musim WTA Tennis tahun ini menyusul kesuksesannya menjejak final AS Terbuka 2014.

“Serena Williams menahbiskan dirinya sebagai salah satu petenis terbaik dunia sepanjang masa. Mencapai final grand slam untuk ke-22 kali sepanjang karirnya jelas sebuah pencapaian yang fantastis. Ia sangat pantas bermain di BNP Paribas WTA Finals Singapore, di mana Serena pasti menjadi salah satu favorit penonton,” papar WTA Chairman dan CEO Stacey Allaster, seperti dilansir dari siaran pers WTA Tennis yang diterima INDOPOS akhir pekan lalu.

“Keberhasilan di WTA Finals adalah bukti yang luar biasa atas segala kemampuan bermain tenisnya. Kami sudah tak sabar menunggunya tampil di laga tersebut,” lanjut Allaster, antusias.

Argumen Allaster ini memang tidak berlebihan. Sejak turun ke level profesional pada 1995 silam, Serena telah mencatatkan dirinya sebagai peserta WTA Finals sebanyak sembilan kali, yakni pada rentang 2001-2002, 2004, 2007-2009, dan 2012-2014. Dari sembilan partisipasinya tersebut, adik kandung petenis Venus Williams itu berhasil mengenggam trofi Billie Jean King empat kali (2001, 2009, 2012-2013), dan keluar sebagai runner-up dua kali (2002 dan 2004).

“WTA Finals adalah tujuan tertinggi para petenis terbaik dunia di setiap tahun kompetisi. Saya menikmati dan senang bisa kembali tampil di WTA Finals. Saya antusias ke Singapura untuk bertanding melawan petenis terbaik dunia putri di sana,” tutur Serena.

Tak banyak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, dominasi Serena di dunia tenis putri masih kuat. Hingga berita ini ditulis (laga final AS Terbuka tengah berlangsung, red), petenis berusia 32 tahun itu sudah memenangi lima gelar juara sepanjang 2014, yakni Brisbane International, Miami Open, Stanford, Cincinnati Masters, dan Rome Open. Terbanyak di antara para petenis tunggal putri lainnya.

Selain membuat koleksi gelar juaranya kini menjadi berjumlah 62, Serena juga menempatkan namanya sebagai petenis yang berhasil menjuarai lima atau lebih turnamen dalam satu musim selama tiga tahun beruntun (2012-2014). Akibatnya, posisi peringkat satu dunia yang disandang Serena sejak 18 Februari 2013 lalu terus membeton sampai sekarang. (fay)


Dari bagian tunggal putri, apapun hasil final turnamen Grand Slam Amerika Serikat (AS) Terbuka 2014, yang mempertemukan wakil tuan rumah Serena Williams


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News