Tiga Saran YLKI Untuk Atasi Kemacetan Arus Mudik
jpnn.com - JAKARTA - Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi memberikan beberapa saran untuk mengatasi arus mudik saat Lebaran. Itu disarankan Tulus untuk membantu mengurai kemacetan panjang pada saat arus mudik.
Pertama kata Tulus, berlakukan sistem buka tutup di rest area tertentu, khususnya di rest area strategis. Dengan cara itu, diharapkan para pengendara bisa menyebar ke rest area terdekat.
Saran kedua, jika kepadatan arus lalin di tol sudah melebihi batas rasional, maka tutup jalan tol, alihkan ke jalan non tol.
"Atau, gratiskan jalan tol sehingga tidak ada transaksi di loket pembayaran, sampai kemacetan di jalan tol terurai kembali," kata Tulus, Minggu (29/5).
Sebab selama ini menurut Tulus, sumber kemacetan karena lamanya transaksi di loket pembayaran jalan tol yang masih manual. "Seharusnya transaksi sudah wajib menggunakan e-toll atau bahkan menggunakan sistem OBU (On Board Unit)," tutur dia.
Saran selanjutnya, yakni pemerintah menambah kapasitas angkutan umum, baik kereta api dan atau bus. Diharapkan pemudik tidak menggunakan kendaraan pribadi, dan berpindah ke angkutan umum.
"Para pimpinan daerah, seharusnya memperbaiki angkutan umum di daerahnya. Karena alasan pemudik menggunakan kendaraan pribadi, karena di daerah akses angkutan umumnya tidak memadai," beber Tulus. (chi/jpnn)
JAKARTA - Ketua Pengurus Harian Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Tulus Abadi memberikan beberapa saran untuk mengatasi arus mudik saat Lebaran.
- Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar di Bulan Syawal
- Menaker Ida Fauziyah Minta FKLPI Terus Tingkatkan Kolaborasi BBPVP Bekasi dengan DUDI
- Banyak PPPK Menerima SK, tetapi Jumlah Honorer Masih Bertumpuk
- 5 Berita Terpopuler: Pengangkatan Honorer Mendesak, SK PPPK Setara PNS, Sama-Sama Harus Loyal dan Berintegritas
- Ketua MPR Tegaskan Bangsa Indonesia Terus Mendukung Kemerdekaan Palestina
- Pj Gubermur Sumsel Bentuk Tim Pencari Peninggalan Sejarah