Wanita Berambut Pirang Terjun dari Jembatan Ini, Innalillahi...

Wanita Berambut Pirang Terjun dari Jembatan Ini, Innalillahi...
Carles, petugas RSUD Embung Fatimah di Batuaji menunjukkan mayat perempuan berambut pirang yang tewas setelah loncat dari Jembatan Satu Barelang, Senin (15/8). F. Dalil Harahap/Batam Pos/jpg

jpnn.com - SAGULUNG - Seorang wanita berambut pirang nekat mengakhiri hidupnya dengan meloncat dari jembatan Tengku Fisabilillah atau jembatan I Barelang, Batam, Kepulauan Riau. 

Wanita muda tanpa identitas berusia sekitar 25 tahun itu diinformasikan loncat sekitar pukul 13.00 WIB. Korban meninggal dunia di lokasi kejadian. 

Petugas Ditpam BP Batam bersama warga dan nelayan di sekitar periaran jembatan I yang mencoba menolongnya namun terlambat sebab saat didatangi wanita itu sudah meninggal. 

Dari mulutnya keluar busa dan ada bekas luka lecet di leher yang diduga karena benturan ke karang di perairan jembatan I.

Oleh pihak kepolisian Sagulung, jenazah korban dibawa ke kamar jenazah rumah sakit umum daerah (RSUD) Embung Fatimah Batam di Batuaji untuk ditindak lanjuti. 

"Tiba di sini sekitar pukul 14.00 WIB dibawa polisi. Ada dompetnya cuman tak ada kartu identitas. Hanya ada uang dan perhiasan emas di dalam dompet," ujar petugas medis di ruangan IGD RSUD seperti diberitakan batampos (Jawa Pos Group) hari ini (16/8).

Aksi bunuh diri wanita cantik itu tidak diketahui secara pasti sebab saat kejadian tidak ada warga atau saksi mata yang melihat langsung korban melompat. Warga dan nelayan baru menyadari setelah mendengar bunyi benturan korban jatuh ke periaran di bawa jembatan I. 

"Kalau saat dia lompat tak ada yang lihat, tapi sebelumnya memang ada beberapa warga di sana yang melihat dia duduk-duduk di pinggir jembatan," ujar Gosen, salah satu anggota Ditpam BP Batam yang bertugas di Pos Jembatan I Barelang.

SAGULUNG - Seorang wanita berambut pirang nekat mengakhiri hidupnya dengan meloncat dari jembatan Tengku Fisabilillah atau jembatan I Barelang, Batam,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News