118 Ribu Orang Ditilang Karena Nyetir Sambil SMS
Rabu, 15 Februari 2012 – 00:50 WIB

118 Ribu Orang Ditilang Karena Nyetir Sambil SMS
NEW YORK - Kebiasaan berkirim dan membaca sms sambil mengemudi tak hanya "milik" pengemudi di Indonesia. Negara maju seperti Amerika Serikat yang mayoritas warganya dikenal melek hukum, ternyata melakukan hal serupa. Aturan baru pemerintah New York ini melarang pengemudi menggunakan segala jenis perangkat elektronik saat mengemudi. Jika dilanggar, polisi bisa langsung meminta pengemudi menepi kemudian ditilang.
Buktinya, sudah 118.000 pengemudi ditilang setelah kedapatan tengah asyik melakukan kebiasaan buruk tersebut. Jumlah itu merupakan akumulasi sejak pemerintah kota New York melarang sms-an sambil nyetir pada Juli 2011.
Baca Juga:
Sms-an sambil mengemudi dituding menjadi biang keladi tewasnya 5.000 orang. Belum lagi korban luka, yang menurut komisi keselamatan berkendaraan AS mencapai 440 ribu orang per tahun.
Baca Juga:
NEW YORK - Kebiasaan berkirim dan membaca sms sambil mengemudi tak hanya "milik" pengemudi di Indonesia. Negara maju seperti Amerika Serikat
BERITA TERKAIT
- Donald Trump Sebut Industri Film di AS Sekarat
- Trump Tegaskan Iran Tak Boleh Memiliki Nuklir untuk Alasan Apa pun, Pelucutan Total!
- 2 Kapal Wisata Terbalik di China, 3 Orang Tewas & 14 Hilang
- Berulah di Medsos, Donald Trump Pamer Fotonya Berpose ala Paus Vatikan
- Sekjen PBB Tegaskan Serangan Israel Pelanggaran Terhadap Kedaulatan Suriah
- Uni Eropa Mendesak Israel Segera Cabut Blokade & Buka Akses Bantuan ke Gaza