1,5 Tahun Riset Kebiasaan Habibie

1,5 Tahun Riset Kebiasaan Habibie
BJ Habibie bersama Presiden SBY dan Ani Yudhoyono usai menyaksikan film Habibie & Ainun, beberapa waktu lalu. Foto: Randy/RM
FILM Habibie & Ainun mendapat respons positif dari publik. Faozan Rizal, sang sutradara, menceritakan proses pembuatan film debutannya itu. Sebelum menggarap film produksi MD Pictures tersebut, Faozan adalah kamerawan di 21 film Hanung Bramantyo. Layar lebar tentang rumah tangga mantan Presiden B.J. Habibie dan Ainun itu dimainkan dengan apik oleh Reza Rahardian dan Bunga Citra Lestari.

 

Bagaimana bisa menjadi sutradara Habibie & Ainun?

Berawal dari Mas Hanung yang bilang tidak punya waktu untuk menggarap film itu. Dia bilang mau dilepas saja filmnya. Tapi, menurut saya, ceritanya bagus karena ada muatan romantisme dan rasa cinta terhadap negara. Lalu, Mas Hanung bilang. "Kalau gitu, kamu saja sutradaranya". Saya bilang oke, tapi Mas Hanung harus jadi produser karena saya nggak urusin bujet dan sebagainya.

 

Apa kesulitan bikin film ini?

Risetnya. Total 1,5 tahun riset tentang keseharian Pak Habibie. Mulai cara beliau ngobrol, makan, tertawa, hingga gesture tangan. Setelah itu, memasukkan Reza ke dalam karakter Pak Habibie. Selama tiga bulan mengajari Reza bahasa Jerman. Obrolan sehari-hari sih mudah, tapi ini bahasa Jerman tentang teknik yang membicarakan keretakan pesawat.

 

FILM Habibie & Ainun mendapat respons positif dari publik. Faozan Rizal, sang sutradara, menceritakan proses pembuatan film debutannya itu. Sebelum

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News