2 Tantangan Besar Industri Perbankan
Jumat, 25 Agustus 2017 – 11:43 WIB
Data juga bisa didapatkan dari merchant yang melakukan swipe kartu kredit milik nasabah pada mesin kasir.
’’Butuh kehati-hatian konsumen. Jangan menyebar data di banyak e-commerce. Kalau dari bank, firewall sistem perbankan sudah cukup kuat untuk mengatasi risiko seperti itu,” ujarnya.
Ketua Steering Committee Ibex 2017 Sis Apik Wijayanto menuturkan, masalah keamanan sama pentingnya dengan perkembangan fintech.
Alasannya, Indonesia akan menjadi negara dengan pertumbuhan ekonomi digital terpesat di Asia Tenggara pada 2019.
”Masing-masing bank punya keunggulan. Soal keamanan, bank pasti berusaha menjaga data karena itu rahasia,” katanya. (rin/c7/noe)
Ketua Umum Perhimpunan Bank Umum Nasional (Perbanas) Kartika Wirjoatmodjo menyatakan, industri perbankan saat ini menghadapi dua tantangan.
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- BMSG Teruskan Visi Keberlanjutan dan Penerapan ESG Bank Mandiri di Mancanegara
- Pembiayaan Kredit UMKM Bank DKI Tembus Rp 5,2 Triliun di Kuartal 1 2024
- Gerindra Apresiasi Kinerja Bank Mandiri pada Kuartal Pertama 2024
- Triwulan I 2024, Bank Raya Salurkan Kredit Digital Capai Rp 4 Triliun
- Tingkatkan Literasi Digital Keuangan, Bank Jago Lakukan Berbagai Inovasi dan Kolaborasi
- Rasio Kredit Berisiko LB Bank Turun di Bawah 35 Persen, Ini Penyebabnya