25 Desa Terisolasi Aliran Listrik
Selasa, 12 Maret 2013 – 11:41 WIB
Diungkapnya, saat ini terdata enam lokasi yang punya potensi energi panas bumi (geothermal) di Sumsel. Rincinya, di Tanjung Sakti (Lahat) dengan potensi spekulatif 50 MWe. Lalu di Rantau Dedap (Muara Enim) dengan potensi spekulatif 225 MWe, di Lumut Balai (Muara Enim) dengan potensi hipotetik 235 MWe dan cadangan terduga sekitar 600 MWe.
Baca Juga:
Lalu di Ulu Danau (OKUS), dimana potensi spekulatif 225 MWe dan potensi hipotetik 6 MWe. Kemudian di Marga Bayur (OKUS) dengan potensi hipotetik 145 MWe dan cadangan terduga sebesar 194 MWe. Juga ada di Wai Selabung (OKUS) dengan potensi spekulatif 225 MWe dan potensi hipotetik 6 MWe. “Menurut data kita, total potensi panas bumi Sumsel sekitar 1.191 MWe,” ucapnya.
Sudah ada Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Nomor 2067.K/30/ MEM/2012 tanggal 18 Juni 2012. SK itu mengatur dan menegaskan wilayah kuasa (WK) dan perubahan batas-batas koordinat pengusahaan energi panas bumi oleh PT Pertamina Geothermal Energy.
Dimana lapangan panas bumi Lumut Balai - Marga Bayur, seluas 226 ribu ha yang masuk dalam wilayah Muara Enim, OKU dan OKUS (Sumsel) dan kabupaten Kaur (Bengkulu) direncanakan akan dibangun pembangkit listrik tenaga panas bumu (PLTP) berkapasitas 4 x 55 Mwe. “Dari kapasitas tersebut, akan mulai beroperasi 2 x 55 MWe dulu pada 2015,” bebernya.
PALEMBANG – Hingga tahun lalu (2012), dari 3.186 desa di Sumatera Selatan, sudah 2.725 desa di Sumsel yang berlistrik (dialiri listrik). Capaian
BERITA TERKAIT
- Begini Kronologi Kecelakaan Ambulans dan Truk Gandeng di Tol Batang-Semarang
- Jaksa Beberkan Peran Sentral Eks Bupati Kuansing Dalam Kasus Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Ani Sofian Melantik 850 PPPK Pemkot Pontianak, Ini Pesannya
- Rahima Istri Mantan Gubernur Jambi Dituntut 4 Tahun 5 Bulan Penjara
- Eks Bupati Kuansing Sukarmis Ditahan Jaksa terkait Korupsi Rp 22,6 Miliar
- Kementan Mengevaluasi Upsus Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan