25 Startup Terpilih Siap Cari Peluang Bisnis Baru di Hub.id Accelerator

25 Startup Terpilih Siap Cari Peluang Bisnis Baru di Hub.id Accelerator
25 startup bisa mengakselerasi serta menguatkan bisnisnya melalui sinergi, networking, dan kolaborasi hingga berhasil mendapatkan akses pendanaan. Foto: dok Kemenkominfo

jpnn.com, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatikan (Kemenkominfo) melalui Hub.id Accelerator menghadirkan program yang membantu para pelaku usaha lokal Indonesia dalam meningkatkan akses pendanaan serta kerja sama bisnis.

Hal itu mereka lakukan melalui Business Matchmaking dengan memanfaatkan jaringan luas BUMN, korporasi, dan sektor pemerintah.

HUB.ID Accelerator yang kembali digelar oleh Kemenkominfo telah mendapatkan 25 (dua puluh lima) startup terbaik dan lolos kurasi tahap akhir untuk mengikuti serangkaian kegiatan seperti mentoring, business matchmaking, networking session di 5 kota (Medan, Surabaya, Denpasar, Samarinda dan Makassar) hingga Partner Day di Bali sebagai puncak acara ini.

Direktur Ekonomi Digital Kemenkominfo, I Nyoman Adhiarna mengatakan ke-25 startup yang terpilih untuk mengikuti HUB.ID Accelerator 2023 berfokus pada lima sektor vertikal, yaitu Healthtech, Agritech & Fisheries, ESG Related (Cleantech, Climatetech, etc.), SME Enablers & Logistic, serta Financial Technology.

“Startup yang terpilih selanjutnya akan mengikuti beberapa rangkaian kegiatan selama 5 bulan, mulai dari Startup Gathering, Business Matchmaking, Mentoring hingga Partner Day yang akan berlangsung pada September 2023 mendatang," ungkap dia.

Tahun ini sebanyak 116 startup yang mendaftar pada program ini. Namun, telah dilakukan Kurasi HUB.ID Accelerator 2023 melalui 2 (dua) tahapan, yaitu kurasi I mendapatkan 50 startup pilihan dan di kuratori pada ahli seperti Clarissa Kartika (Vertex Ventures), Alexandra Claudia (East Ventures), Ainaya Irham (Altler) dan Ghibran Ilman (MDI Ventures).

Pada kurasi tahap II, para kurator yaitu Irmansyah Putera (Principal Vertex Ventures), Edmund Carulli (VP, Living Lab Ventures), Sumarny Manurung (VP, SPIL Ventures) dan Faizil Ikram (Principal, MDI Ventures) telah melakukan wawancara secara online dengan mempertimbangkan deck dari masing-masing peserta.

Tahap kedua ini terpilih 25 startup berdasarkan teknik presentasi dan kapabilitas founder, product roadmap, business model, dan potential investment.

25 startup bisa mengakselerasi serta menguatkan bisnisnya melalui sinergi, networking, dan kolaborasi hingga berhasil mendapatkan akses pendanaan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News