352 WNA China Masuk ke Indonesia, Syarief Hasan Mempertanyakan Kebijakan Pemerintah
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Syarief Hasan mempertanyakan masuknya kembali warga negara asing (WNA) asal China di masa pandemi Covid-19.
Pasalnya, pemerintah telah membuat larangan mudik lebaran untuk memotong laju pandemi Covid-19, namun masih membuka keran masuknya WNA ke Indonesia.
Syarief Hasan meminta ketegasan pemerintah untuk melakukan pembatasan dan pelarangan WNA masuk ke Indonesia.
"Pemerintah mesti tegas, bukan hanya melarang masyarakat mudik lebaran, tetapi juga membatasi masuknya WNA dari beberapa negara yang terindikasi mengalami kenaikan kasus Covid-19.", ungkapnya dalam siaran pers, Sabtu (8/5).
Dia pun menyesalkan masuknya WNA asal China yang merupakan episentrum pertama Covid-19 di tengah situasi pandemi yang belum berkesudahan.
"Kebijakan pemerintah kontraproduktif dengan membiarkan WNA asal China masuk ke Indonesia di tengah pelarangan mudik lebaran dalam negeri," ungkapnya
Memang, kata Syarief empat kloter pesawat carteran yang membawa 352 WNA China tiba di Bandara Maleo Morowali, Sulawesi Tengah.
Pesawat carteran dengan menggunakan maskapai penerbangan Wings Air ini tiba pada Rabu, (5/5).
Syarief Hasan mempersoalkan masuknya 352 WNA asal China ke Indonesia di tengah pandemi Covid-19.
- Waka MPR: Kasus Pornografi Anak Harus Segera Ditangani dengan Masif dan Terukur
- Wakil Ketua MPR Fadel Muhammad Ajak Rakyat Indonesia Menjaga Harmonisasi Usai Pemilu
- Sarasehan Kehumasan MPR, Fadel Muhammad Menyapa Rakyat Gorontalo di Momen Idulfitri
- Lestari Moerdijat Harap Pengembangan Sektor UMKM Harus Sinergi dengan Potensi Desa
- Lestari Moerdijat: Penurunan Angka Urbanisasi Harus Konsisten Dilanjutkan
- Fadel Muhammad Berharap Tradisi Lebaran Ketupat di Gorontalo Dijaga Agar Jangan Punah