4 Napi Asing Kabur Lewat Lubang Kecil Ini, Banyak Kejanggalan!

4 Napi Asing Kabur Lewat Lubang Kecil Ini, Banyak Kejanggalan!
Lubang yang digali napi untuk kabur dari Lapas Kerobokan, Bali. Foto: Agung Bayu/Bali Express/JPNN.com

’’Saya sudah mengirim surat ke Mensesneg untuk membuat ratas, untuk membantu lapas. Termasuk tentang pengalihan napi ke daerah-daerah terluar,’’ katanya.

Yasonna mengakui, Lapas Kerobokan memang bermasalah. Lapas tersebut sudah overkapasitas. ’’Dari dulu sudah ada masalah dan sekarang ada pikiran untuk memindahkannya ke tempat lain,’’ lanjut politikus PDIP itu.

Hanya , niat tersebut tidak sebanding dengan kemampuan Kemenkum HAM saat ini. ’’Tanah di Bali kan mahal sekali,’’ ucapnya.

Disinggung soal CCTV yang tidak berfungsi, Yasonna tidak secara lugas mengakuinya. Namun, yang jelas, pihaknya sekarang sedang menginvestigasi kasus itu.

Bila memang ada kelalaian, akan ada mekanisme yang mengikuti. Apalagi bila ternyata ditemukan bahwa kaburnya para napi tersebut disengaja, bukan karena kelalaian.

Sementara itu, pengamat penjara dan kriminolog Leopold Sudaryono menduga, pelarian napi asing tersebut merupakan hasil kerja sama yang cukup baik antara napi dan beberapa pihak.

Bisa oknum petugas lapas atau pihak luar lainnya. Baik dalam bentuk pengiriman logistik, jadwal di lapas, maupun transportasi.

’’Ini contoh di mana pengamanan lapas tidak memiliki kemampuan deteksi dan tangkal terhadap titik lemah lapas dari sisi luar,’’ jelasnya kepada Jawa Pos. (ken/pit/byu/tyo/c5/ttg)


Empat narapidana (napi) asing kabur dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-A Kerobokan, Bali.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News