4 Produsen Semen Terbesar Dunia yang Beroperasi di Indonesia

Sedangkan sisanya merupakan pemain asing. Agresivitas pemain asing terdorong oleh besarnya jumlah penduduk Indonesia.
”Tetapi, konsumsi semen per kapita kita masih minim. Dengan demikian, kami memiliki peluang tumbuh yang cukup besar,” tutur Agung.
Konsumsi semen di Indonesia baru mencapai 260 kilogram per kapita per tahun.
Angka itu jauh tertinggal dibanding Malaysia dengan konsumsi 600 kilogram per kapita per tahun.
Sedangkan konsumsi semen di India maupun Tiongkok masing-masing telah mencapai dua ribu kilogram per kapita per tahun.
”Makanya, pemain semen terbesar di dunia pun berbondong-bondong untuk masuk ke Indonesia,” ungkap Agung.
Dia mencontohkan pemain terbesar semen di dunia, yakni Lafarge, yang masuk dengan nama PT Lafarge–Holcim dengan kapasitas produksi 14 juta ton.
Kemudian, pemain terbesar kedua dunia secara global, yakni Conch, resmi masuk ke Indonesia tahun ini dengan kapasitas produksi mencapai 1,5 juta ton di Manokwari.
PT Semen Indonesia (Persero) Tbk berupaya menggenjot kapasitas produksi perseroan hingga 2021 untuk mengamankan pangsa pasar.
- Maksimalkan Pasar Ekspor, SIG Kebut Proyek Dermaga & Fasilitas Produksi di Tuban
- Belanja Produk Dalam Negeri Capai Rp23 Triliun, SIG Dukung Pertumbuhan Ekonomi Nasional
- Bakal Buyback Saham Rp300 Miliar, SIG Tempuh Lewat 2 Tahap Ini
- Yogyakarta International Airport Jadi Mahakarya Keunggulan Semen SIG
- Umumkan Kinerja Keuangan, SIG Jaga Konsistensi Menuju Bisnis Bahan Bangunan Berkelanjutan
- Penjualan Tumbuh 12 Persen, Cemindo Optimistis Hadapi 2025