40 Anak SMK 1 Jakarta Dievakuasi dari Gunung Salak

40 Anak SMK 1 Jakarta Dievakuasi dari Gunung Salak
Salah seorang siswa SMK 1 Jakarta dievakuasi tim SAR. Foto: ist-radarsukabumi

jpnn.com, SUKABUMI - Sebanyak 40 siswa dari SMK 1 Jakarta dievakuasi dari Gunung Salak, Sukabumi, Minggu (14/10). Mereka dilaporkan mengalami masalah kesehatan saat mendaki.

Kepala Resort Kawah Ratu Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS) Ugur Gursal menyebutkan kronologis kejadian tersebut. Pada Sabtu (13/10) sekitar pukul 06.30 WIB, sebanyak 40 orang siswa siswi tersebut memulai aktivitas pendakian.

“Namun pada jam 18.30 WIB, saudara Cecep selaku panitia melaporkan tentang adanya pendaki yang sakit dan memerlukan bantuan. Ada delapan orang di Puncak Bayangan Gunung Salak,” kata Ugur dalam keterangannya kepada Radarsukabumi.com.

Tim pun melakukan rencana evakuasi siswa siswi tersebut dimulai dari mengumpulkan data dan informasi, menyiapkan Tim SAR serta logistik. Tim SAR dibagi menjadi tiga kelompok, yakni Tim 1 malam sebanyak lima orang, Tim 2 pagi sebanyak 16 orang dan Tim 3 pagi Minggu sebanyak tujuh orang.

“Tim malam berangkat sekira jm 20.30 WIB ketemu pendaki di HM14 sejumlah 20 orang. Lalu ketemu pendaki di HM21 sejumlah sepuluh orang dan Blok Bajuri/HM 25 berjumlah dua orang, total 32 orangg. Sedangkan sisanya delapan orang dilanjutkan Tim Pagi Minggu, ketemu di HM26S,” bebernya.

Tim SAR pun, lanjut Ugur, berhasil mengevakuasi semua rombongan pelajar dari SMK 1 Jakarta itu. Dari data yang didapat, pendaki yang sakit langsung dibawa ke puskesmas atau klinik terdekat.

“Adapun data pendaki yang sakit yakni Hanipah dirawat di Klinik Medicare. Sintia dan Eva dirawat di Klinik Mitra Tamzil. Sedangkan Salsa, Salma dan Restu dirawat di Puskesmas Cidahu,” urainya.

Hingga berita ini diracik, belum diketahui penyebab para rombongan pelajar tersebut sakit sehingga harus dievakuasi oleh tim. (izo)

Puluhan siswa dari Jakarta ini memulai aktivitas pendakian Gunung Salak, Sabtu (13/10) sekitar pukul 06.30 WIB.


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News