5 Berita Terpopuler: Kabar Buruk dari WHO, Tak Wajib Tes PCR, Nasib Rohingya

5 Berita Terpopuler: Kabar Buruk dari WHO, Tak Wajib Tes PCR, Nasib Rohingya
Yuk bergabung menjadi Tim Relawan Covid-19. (Humas Jabar)

Penampilan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini saat menyampaikan pandangannya dalam rapat koordinasi PSBB di Gedung Negara Grahadi tak seperti biasanya pada Senin kemarin. Suaranya terdengar lirih dan lemas. Padahal biasanya, jika berbicara dalam forum Risma lebih banyak bersuara lantang dan berapi-api.

Namun kali ini berbeda. Suara Risma terdengar lemas tak bertenaga. Suara itu bisa jadi mewakili suasana hati Risma yang sedih, jika PSBB Jilid 4 harus diterapkan lagi di Surabaya.

Baca selengkapnya, klik link di bawah ini:

Dikritik Pangdam V Brawijaya soal Drama, Suara Bu Risma Melemah

 

3. Pemerintah tak Mewajibkan Tes PCR

Pemerintah akhirnya mencabut aturan mewajibkan memiliki hasil tes Polymerase Chain Reaction (PCR), untuk penerbangan domestik dan cukup pakai tes cepat (rapid test).

Menhub menambahkan aturan tersebut tertera dalam Peraturan Menteri Nomor 41 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Permenhub Nomor 18 Tahun 2020 tentang Pengendalian Transportasi dalam rangka Pencegahan Penyebaran COVID-19, yang ditetapkan oleh Menteri Perhubungan pada tanggal 8 Juni 2020.

Rangkuman top 5 berita terpopuler di JPNN.com tentang kabar terbaru pandemi covid-19 dari WHO kemudian aturan tes PCR untuk penerbangan hingga nasib warga Rohingya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News