5 Fakta Seputar Pengeroyokan yang Menewaskan Anggota TNI Pratu Sahdi, Ternyata Begini

5 Fakta Seputar Pengeroyokan yang Menewaskan Anggota TNI Pratu Sahdi, Ternyata Begini
Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat  menunjukkan sketsa wajah penusuk Anggota TNI Pratu Sahdi, Selasa (18/1). Foto: Fransiskus Adryanto Pratama/JPNN.com

2. Niat Hati Melerai Pengeroyokan Pratu Sahdi, Samsul Ma'arif Kena Tusuk

Samsul Ma'arif (33), salah satu korban dalam peristiwa pengeroyokan yang menewaskan Anggota TNI AD Pratu Sahdi (22) pada Minggu (16/1) menyaksikan detik-detik kejadian nahas tersebut.

Samsul mengungkapkan dirinya melihat peristiwa tersebut saat melintas di lokasi kejadian.

Niat baik Samsul untuk melerai pengeroyokan tersebut, berubah menjadi nasib buruk.

"Saya maju mau melerai langsung ditonjok, dikeroyok, tapi saya tidak balas takutnya memperkeruh suasana lagi kan," kenang Samsul yang kini lagi berbaring tempat tidur di RS Atma Jaya, Jakarta Utara.

Setelah mendapat bogem mentah, Samsul berniat meninggalkan lokasi.

Namun, salah satu pelaku membekapnya dari belakang dan menusukkan senjata tajam tepat di bagian belakang.

"Saya berdiri mau balik, tiba-tiba saya disergap dari belakang, saya tidak bisa apa-apa, mereka langsung main tusuk," kata Samsul.

Berikut ini fakta-fakta kasus pengeroyokan yang menewaskan anggota TNI AD Pratu Sahdi di Penjaringan, Jakarta Utara.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News