5 Fakta Terkait Penangkapan Vokalis Deadsquad Daniel Mardhany

jpnn.com, JAKARTA - Dunia hiburan kembali tercoreng akibat kasus narkoba. Kali ini, vokalis band metal Deadsquad Daniel Mardhany harus berurusan dengan polisi karena penyalahgunaan barang haram tersebut.
Daniel Mardhany ditangkap Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Utara di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (1/5), akibat penyalahgunaan narkoba. Polisi pun menemukan sejumlah barang bukti. Daniel dijebloskan ke tahanan.
Berikut 5 fakta terkait penangkapan Daniel Mardhany:
1. Tidak Hanya Daniel, Polisi juga Menangkap Eks Pemain Drum Deadsquad
Penangkapan Daniel Mardhany berawal dari diringkusnya eks pemain drum Deadsquad, Auliya Akbar alias AA, di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur (Jaktim). Saat diperiksa polisi, Auliya menyebut nama Daniel. Polisi melakukan pengembangan dan mengamankan Daniel.
"Setelah diinterogasi, AA mendapatkan barang bukti narkotika jenis tembakau sintetis dari tersangka DM (Daniel Mardhany)," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan di kantornya, Senin (3/5).
2. Barang Bukti
Polisi tidak hanya mengamankan Daniel Mardhany dan Auliya Akbar. Namun, Korps Bhayangkara juga menyita sejumlah barang bukti saat menangkap keduanya. Dari penangkapan Auliya Akbar, polisi menyita tembakau sintesis seberat 2,57 gram. Sementara, dari Daniel Mardhany, polisi mendapatkan satu butir obat prohiper.
Daniel Mardhany ditangkap Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Metropolitan Jakarta Utara di kawasan Pamulang, Tangerang Selatan, Banten, Sabtu (1/5), akibat penyalahgunaan narkoba. Polisi pun menemukan sejumlah barang bukti. Daniel dijebloskan ke taha
- Oknum Pegawai BNN Ditahan Jaksa terkait Narkoba
- Dor, Dor, Dor! Oknum Polisi Ini Terkapar Ditembak Petugas BNN
- Ini Modus Baru Pengedar Narkoba di Bandung, Lihat
- Propam Pastikan 1.205 Personel Polda Jateng Bebas Narkoba dan Judol
- Rumah Mewah dan Aset Gembong Narkoba Mak Gadi Disita Polres Inhu
- Polda Riau Gagalkan Penyelundupan 12,8 Kilo Sabu-sabu oleh Jaringan Internasional