5 Keanehan dari Keterangan Brigjen Ahmad Ramadhan soal Insiden di Rumah Ferdy Sambo

5 Keanehan dari Keterangan Brigjen Ahmad Ramadhan soal Insiden di Rumah Ferdy Sambo
Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan. Foto: dokumen JPNN.com/Ricardo

Berikut deretan kejanggalan kasus tersebut menurut sejumlah pihak:

1. Baru Diumumkan Tiga Hari Pascainsiden

Insiden berdarah itu terjadi pada Jumat (8/7) sekitar pukul 17.00 WIB. Namun, kepolisian melalui Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan baru menginformasikan peristiwa itu dalam konferensi pers pertama pada Senin (11/7) siang.

2. Enggan Sebut Rumah Kadiv Propam Sebagai TKP

Dalam konferensi pers pertama pada pukul 14.00 WIB, Brigjen Ramadhan masih enggan mengungkapkan indentitas penghuni rumah yang menjadi tempat kejadian perkara (TKP). 

Ramadhan hanya menyebut TKP insiden itu di rumah salah satu pejabat Polri. 

"TKP di perumahan salah satu pejabat di Duren Tiga," kata dia.

Ramadhan juga enggan menjawab secara gamblang saat wartawan bertanya apakah Brigadir J merupakan ajudan Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo.

Keanehan mengitari penjelasan resmi Mabes Polri soal insiden baku tembak dua polisi di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News