5.134 Guru di Kabupaten Bekasi Belum Bersertifikasi
Sebagian Besar Mengajar di Sekolah Negeri
Senin, 13 Februari 2012 – 03:03 WIB
BEKASI - Satu lagi bukti kurangnya kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi di bawah kepemimpinan Bupati Sa"duddin asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terhadap dunia pendidikan. Selain buruknya fasilitas pendidikan di Kabupaten Bekasi, ternyata tenaga pengajar di sana juga banyak yang belum memiliki sertifikasi. Mulai 2009 sebanyak 1.100 guru lulus sertifikasi. Lalu, 2010 ada 1.100 guru disertifikasi. Terakhir 2011 tercatat 1.666 guru berhasil mengikuti sertifikasi. Untuk 2012 ini ditarget 2.000 guru akan disertifikasi.
Bayangkan dari 9.000 guru di Kabupaten Bekasi, baru 3.866 orang yang mengantongi sertifikasi guru. Jadi hingga kini, masiha ada 5.134 guru yang mengajar di sana belum mengantongi sertifikasi dari Dirjen Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PMPTK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendibud).
Baca Juga:
Ironisnya, kebanyakan guru yang belum mendapat sertifikasi itu mayoritas mengajar di sekolah negeri di kabupaten yang berbatasan dengan DKI Jakarta itu. Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bekasi mencatat jumlah keseluruhan guru yang sudah di sertifikasi hingga akhir 2011 mencapai 3.866. Ribuan guru itu disertifikasi bertahap sejak tiga tahun lalu.
Baca Juga:
BEKASI - Satu lagi bukti kurangnya kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi di bawah kepemimpinan Bupati Sa"duddin asal Partai Keadilan Sejahtera
BERITA TERKAIT
- Beasiswa Pendidikan Indonesia 2024 Dibuka, Peluang Besar untuk Guru dan Dosen
- REFO Sukses Gelar G-Schools Indonesia Summit 2024
- Dorong Pendidikan Indonesia, Mentari Assessment & OxfordAQA Kerja Sama Eksklusif
- Peringatan Hardiknas 2024 Syahdu, Nadiem Makarim Titipkan Merdeka Belajar
- Sumbangsih MMSGI Ciptakan Pendidikan yang Inklusif
- Hardiknas 2024: Pertamina Goes To Campus Siap Hadir di 15 Kampus, Catat Waktunya!