6 Guru Honorer Banten Dipecat, Munir: Kami Bersatu Menangkan Prabowo - Sandi

6 Guru Honorer Banten Dipecat, Munir: Kami Bersatu Menangkan Prabowo - Sandi
Massa honorer K2 saat aksi unjuk rasa. Foto: dok.JPNN.com

"Wahai penguasa, jangan berpikir kami akan takut. Ketika kezaliman makin nyata, di situlah seluruh rakyat akan melakukan perlawanan. Guru honorer kalian pecat karena mendukung 02, bukannya bikin kami takut tapi justru memantik kami untuk bersatu memenangkan Prabowo - Sandi," tuturnya.

Dia menambahkan, pemerintah sudah bersikap tidak adil kepada guru honorer. Di saat guru honorer minta diperjelas statusnya, malah diarahkan ke PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja).

BACA JUGA: 6 Guru Honorer Dukung Prabowo Dipecat, Ketidakadilan Semakin Terlihat

Ketika ada capres-cawapres 02 yang berjanji mengangkat honorer K2 jadi PNS dan kemudian didukung malah ditekan oleh pemerintah.

"Mau pemerintah apa sih? Kalau ingin honorer K2 dukung pemerintah, kasih kami regulasi yang jelas. Kalau enggak bisa, jangan paksa kami dukung capres petahana," tandasnya. (esy/jpnn)


Pemecatan enam guru honorer di Banten gara-gara pamer stiker Prabowo – Sandi menuai kontroversi.


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News