6 Penyebab Badan Lemas setelah Bangun Tidur

6 Penyebab Badan Lemas setelah Bangun Tidur
Ilustrasi sedang tidur. Foto : Pixabay

jpnn.com - Saat akan beristirahat atau tidur Anda pasti berharap akan mendapatkan kondisi badan yang jauh lebih segar ketika terbangun nanti. Namun yang terjadi, tak jarang Anda justru merasakan badan lemas setelah bangun tidur.

Mungkin, sebagian orang berpikir bahwa penyebab badan lemas setelah bangun tidur adalah waktu istirahat yang kurang. Nyatanya, kondisi tersebut tak cuma disebabkan oleh kurangnya waktu tidur. Mulai dari gangguan kesehatan hingga kebiasaan buruk, semuanya dinilai memberi pengaruh terhadap kualitas fisik pasca terlelap.

Bukan soal waktu tidur yang kurang

Menurut dr. Theresia Rina Yunita dari KlikDokter, salah satu faktor yang kerap menjadi penyebab utama badan lemas setelah bangun tidur bukanlah soal durasi, melainkan kualitas tidur yang tak terjaga. Ketika kualitas tidur tak terjaga atau sering terbangun, maka seluruh organ dalam tubuh pun tak bisa beristirahat dengan maksimal.

Alhasil, ketika terbangun, bukannya segar, tubuh malah jadi lemas tak keruan. Menurunnya kualitas tidur tersebut juga bisa dipengaruhi oleh mimpi. Biasanya, setelah bermimpi buruk, orang akan terbangun dan akan membutuhkan waktu untuk kembali tertidur.

Selain itu, perasaan gelisah yang muncul akibat mimpi buruk kerap membuat Anda terbangun dalam kondisi jantung yang berdebar-debar. Oleh karenanya, pada akhirnya mimpi buruk bisa membuat Anda merasa lelah saat terbangun. Anda pun merasa seperti tak cukup beristirahat, padahal durasi tidur ideal mungkin sudah tercukupi.

Penyebab lain badan lemas setelah bangun tidur

Terlepas dari masalah kualitas tidur yang kurang baik serta adanya pengaruh mimpi, ada beberapa kebiasaan buruk lain yang menjadi penyebab badan lemas, yaitu:

1. Tak kelola stres dan memikirkan banyak hal sebelum tidur

Nyatanya, kondisi tersebut tak cuma disebabkan oleh kurangnya waktu tidur. Mulai dari gangguan kesehatan hingga kebiasaan buruk, semuanya dinilai memberi pengaruh terhadap kualitas fisik pasca terlelap.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News