6 Penyebab Pingsan Mendadak yang Harus Diwaspadai

6 Penyebab Pingsan Mendadak yang Harus Diwaspadai
Salah seorang siswi yang pingsan dievakuasi. Foto: IST for New Tapanuli.

Pada pingsan tipe ini, frekuensi denyut jantung tidak cukup cepat untuk bisa mempertahankan aliran darah ke otak. Ini terjadi akibat pembuluh darah yang melebar dan kekuatan pompa jantung yang lebih besar. Pingsan tipe vasovagal dapat terjadi pada kondisi seperti berada di bawah cuaca terik dan berdesakan, stres, dehidrasi, dan kelelahan.

2. Pingsan situasional

Pingsan tipe ini serupa dengan tipe vasovagal, tapi hanya terjadi saat kondisi spesifik, misalnya batuk atau bersin terlalu keras dan buang air baik besar maupun kecil.

3. Pingsan postural

Pingsan tipe ini berhubungan dengan postur tubuh seperti berbaring, duduk, dan berdiri. Serupa dengan tekanan darah rendah postural, pingsan tipe postural juga kerap terjadi saat seseorang mendadak berdiri dari posisi berbaring.

Kondisi ini diakibatkan oleh adanya perubahan drastis yang mendadak dari tekanan darah akibat gravitasi dan perubahan postur. Pingsan tipe ini terutama dialami oleh pasien penyakit jantung yang baru memulai atau memodifikasi obat-obatan yang dikonsumsinya.

4. Pingsan kardiak

Penyakit jantung dapat menyebabkan pingsan mendadak melalui berbagai mekanisme. Satu hal yang harus diperhatikan, jika seseorang dengan riwayat penyakit jantung mendadak tidak sadarkan diri, sering kali kondisi tersebut merupakan kondisi kegawatan dan butuh pertolongan tenaga medis sesegera mungkin.

Perlu diketahui penyebab mengapa seseorang bisa pingsan untuk menilai berbahaya atau tidaknya kondisi tersebut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News