68 Ribu Anak di NAD Terpaksa Putus Sekolah

68 Ribu Anak di NAD Terpaksa Putus Sekolah
68 Ribu Anak di NAD Terpaksa Putus Sekolah
"Kesempatan untuk mendapatkan pendidikan bukan hanya diberikan kepada siswa umum, melainkan juga diberikan bagi anak berkebutuhan khusus, mulai dari satuan pendidikan TKLB, SDLB, SLTPLB, dan SMLB," ungkapnya lagi.

Lebih lanjut Arifin mengatakan, masih tingginya angka putus sekolah juga dipengaruhi oleh adanya keterbatasan kemampuan sebagian masyarakat dalam mengelola pendidikan. "Kewenangan besar telah di berikan kepada tingkat II atau kabupaten/kota, harusnya bisa dimanfaatkan dengan baik," ujarnya.

Oleh karena itu, dia pun berharap kepada Dinas pendidikan di tingkat kabupaten/kota dapat menekan tingginya angka putus sekolah, sekaligus menggencarkan sosialisasi wajib belajar sembilan tahun.(slm/ara/jpnn)

BANDA ACEH - Kemiskinan adalah salah satu faktor meningkatnya angka putus sekolah anak. Di Nangroe Aceh Darussalam, ada tahun 2010 ini saja puluhan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News