70 Hektar Lahan di Batam Rusak Akibat Penambangan Pasir
Minggu, 30 September 2012 – 03:00 WIB

70 Hektar Lahan di Batam Rusak Akibat Penambangan Pasir
BATAM - Penambangan pasir ilegal di Kota Batam sudah sangat marak. Sebelum adanya penertiban oleh Bapedalda Batam, sedikitnya terpadat 72 titik penambangan pasir di pulau industri itu. Selain di Nongsa, penambangan pasir yang menyebabkan kerusakan yang luar biasa adalah di Rempang Galang. Diperkirakan sedikitnya 12 hektar lahan di sana mengalami kerusakan.
Penambangan juga sudah menyebabkan kerusakan lingkungan hidup yang luar biasa. Sedikitnya 70 hektar lahan di Batam sudah rusak akibat penambangan pasirr ilegal tersebut.
Baca Juga:
Penambangan pasir terbesar terjadi di Kecamatan Nongsa yang memiliki puluhan titik penambangan yakni di daerah Kampung Jabi, Rembong, Tanjung Memban dan daerah lain di Nongsa. Di kecamatan tersebut terdapat kerusakan lahan sekitar 60 hektar.
Baca Juga:
BATAM - Penambangan pasir ilegal di Kota Batam sudah sangat marak. Sebelum adanya penertiban oleh Bapedalda Batam, sedikitnya terpadat 72 titik penambangan
BERITA TERKAIT
- Gunung Semeru Erupsi Lagi dengan Tinggi Letusan 1.000 Meter di Atas Puncak
- Jaksa Tuntut 4 Terdakwa Kurir Sabu-Sabu 40 Kg dengan Hukuman Mati
- Rudy Mas’ud Lantik 1.346 CPNS & PPPK, Ini Pesannya untuk ASN Baru
- Nelayan Terseret Arus Laut di Pesisir Barat Ditemukan Meninggal Dunia
- Polres Banyuasin Buka Layanan Hotline Laporan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak, Catat Nomornya
- 476 Karyawan Terbaik IWIP Menerima Penghargaan di Momen Hari Buruh