8 Jenazah Korban Tragedi Lapas Tangerang Diserahkan kepada Keluarga, Termasuk Santunan
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Keamanan dan Ketertiban Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Abdul Aris memastikan penyerahan delapan jenazah korban tragedi kebakaran Lapas Kelas I Tangerang pada Rabu (15/9), berlangsung lancar.
Penyerahan kedelapan jenazah korban itu berlangsung di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Alhamdulillah semua berjalan lancar, berjalan kondusif. Keluarga menerima," kata Abdul saat dikonfirmasi.
Dia menjelaskan tragedi Lapas Tangerang yang menewaskan 48 orang itu sebuah peristiwa yang tak diharapkan.
"Ini adalah musibah yang tidak bisa kita sangka-sangka," ujar Abdul
Bersamaan penyerahan jenazah, pihak Kemenkumham juga memberikan uang santunan kepada masing-masing ahli waris sebesar Rp 30 juta.
Sementara itu, uang untuk pemakaman delapan jenazah korban kebakaran Lapas Tangerang itu berkisar antara Rp 6 juta.
Abdul menyebut biaya pemakaman itu sudah termasuk untuk mengganti upacara Ngaben salah satu jenazah atas nama I Wayan Tirta Utama yang dikremasi di Cilincing, Jakarta Utara.
Penyerahan delapan jenazah korban kebakaran dalam tragedi Lapas Tangerang serta santunan kepada keluarga di RS polri, Rabu (15/9), berlangsung lancar.
- Indonesia jadi Tuan Rumah SOMMLAT, Kemenkumham: Akan Ada Agenda Penting yang Dibahas
- Mayoritas Penghuni Lapas dan Rutan di Sumut Terkait Kasus Narkoba
- Dirut Jasa Raharja Ungkap Efektivitas Program Keselamatan & Penanganan Kecelakaan Mudik 2024
- Jasa Raharja Serahkan Santunan Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang
- Jasa Raharja Beri Santunan Kepada Ahli Waris 7 Korban Bus Rosalia Indah
- Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Batang-Semarang