8 Jenazah WNI Tiba di Tanah Air, Kami Turut Berduka

Tentang WNI yang belum ditemukan, Irjen Johni menyebut belum mengetahui nasib mereka. Apakah hilang atau sudah tiba dengan selamat di tempat lain di Malaysia.
Keberangkatan Satgas Misi Kemanusiaan Internasional ke Malaysia tidak hanya menjemput jenazah, tetapi juga menginvestigasi kasus pengiriman PMI ilegal itu.
"Ada tim yang akan mewawancarai beberapa WNI yang masih hidup untuk melengkapi penyidikan kasus ini, sampai pada pengambilan nantinya," bebernya.
Jenderal bintang dua itu menegaskan kejahatan perdagangan manusia lintas negara selalu bekerja dengan jaringan, di negara asal dan tujuan.
Baca Juga: Habib Bahar Tersangka dan Ditahan Polda Jabar, Ferdinand Bahas Profesionalisme Polri
Oleh karena itu, Satgas Misi Kemanusiaan Internasional akan bekerja sama dengan otoritas Malaysia.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Harry Goldenhardt menyebutkan 8 jenazah WNI itu telah teridentifikasi.
"Meski demikian, kami bersama Tim DVI dari Mabes Polri memastikan kembali sebelum korban dibawa kembali ke Indonesia," kata Kombes Harry. (ant/fat/jpnn)
Irjen Johni Asadoma menyebut ada 8 jenazah WNI korban kapal tenggelam yang dibawa pulang ke tanah air. 13 orang selamat ditahan otoritas Malaysia.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Tingkat Kepuasan terhadap Pemerintah Capai 80 Persen, Peran TNI-Polri Dinilai Signifikan
- RUU Polri Dinilai Membuat Polisi Superbody
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia
- Bank Mandiri dan KJRI Penang Gelar Mandiri Sahabatku untuk Memacu Kewirausahaan PMI
- RUU Polri Belum Masuk Prolegnas, RUU KUHAP Justru di Depan Mata
- Tambah Kekuasaan Bukan Memperbaiki Pengawasan, RUU Polri Dinilai Menyimpang