89 Calon Jemaah Haji Kepulauan Meranti Gagal Berangkat, Ini Penyebabnya 

89 Calon Jemaah Haji Kepulauan Meranti Gagal Berangkat, Ini Penyebabnya 
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil menyalami calon jemaah haji (CJH) Meranti sebelum melaksanakan pelatihan manasik haji di Masjid Al Barokah Kantor Bupati, Selatpanjang, Senin (23/5/22). (ANTARA/Rahmat Santoso/22)

"Insyaallah, 50 persen berikutnya akan kami berangkatkan tahun depan, setelah ada keputusan dan pemerintah,” katanya. 

Sementara, lanjut Effendi, pelunasan biaya haji tidak ada masalah. 

Menurutnya, seluruh jemaah sudah melunasinya pada 2021 lalu. 

“Sewaktu pembatalan berangkat pun, tidak ada yang menarik dananya," terang Effendi.

Sisi lain, dia belum memastikan kloter keberangkatan calon jemaah haji dari Kepulauan Meranti. 

Akan tetapi, biasanya setiap kabupaten akan digabungkan dengan jemaah kabupaten lain.

"Belum tahu kloter mana, karena rata-rata kabupaten itu tidak cukup untuk dijadikan satu kloter sehingga harus digabungkan. Hingga saat ini kami belum dapat konfirmasi terkait hal itu," bebernya.

Untuk keberangkatan nantinya, calon jamaah haji Kepulauan Meranti akan diberangkatkan melalui embarkasi Antara di Pekanbaru seperti tahun-tahun sebelumnya.

Sebanyak 89 calon jemaah haji asal Kepulauan Meranti, Riau, gagal berangkat untuk menunaikan ibadah haji pada tahun ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News