9.000 Warga Filipina Diungsikan
Antisipasi Letusan Gunung Berapi
Selasa, 15 Desember 2009 – 14:21 WIB
LEGASPI– Pemerintah Filipina dikabarkan sedang mengungsikan 9.000 warganya pasca meningkatnya aktivitas status gunung berapi, Mayon di kawasan Legaspi, Filipina Timur.
Peningkatan aktivitas gunung berapi itu ditandai dengan letusan serta mengeluarkan asap dan abu ke udara. Sedikitnya ada lima letusan yang keluar dari kawah gunung berapi Mayon itu. Menurut Laporan AFP, dikabarkan ledakan itu mengaluarkan api pijar ke udara serta jatuh di kawasan yang beradius sekitar 3 KM dari posisi kawah.
Baca Juga:
"Letusan sampai menimpa radius 3 Km lebih," kata Danilo Bon, salah satu pakar gunung berapi pemerintah Filipina kepada AFP.
Institut Gunung Berapi dan Seismologi Filipina turut meningkatkan status waspada tahap tiga, yaitu peringkat "kritis" dan mungkin akan meletus tidak lama lagi.
LEGASPI– Pemerintah Filipina dikabarkan sedang mengungsikan 9.000 warganya pasca meningkatnya aktivitas status gunung berapi, Mayon di kawasan
BERITA TERKAIT
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza
- KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel
- Serangan Presisi Drone Israel Berhasil Habisi Elite Hizbullah