940 Desa di Kalteng Masih Tertinggal

940 Desa di Kalteng Masih Tertinggal
940 Desa di Kalteng Masih Tertinggal
SAMPIT- Program pembangunan infrastruktur yang digalakkan pemerintah pusat, ternyata belum mampu mengangkat masyarakat pedesaaan Kalimantan Tengah untuk tidak lagi menjadi daerah tertinggal. Berdasarkan data yang ada, dari 1.502 desa di Kalteng, sedikitnya 904 desa masih berstatus sebagai desa tertinggal.

Anggota Komisi V DPR RI Norhasanah menilai, ketertinggalan ini tidak terlepas dari kondisi infrastruktur di Kalteng yang masih memprihatinkan.

"Sebenarnya sangat  banyak program-program pembangunan yang bersumber dari dana pusat yang bisa dibawa ke daerah, terutama untuk pembangunan di pedesaan," kata Norhasanah kepada Radar Sampit (JPNN Grup).

Dia mengatakan, cukup banyak program yang ada di Kementerian Pembangunan Desa Tertinggal (PDT) yang terfokus pada desa tertinggal. Misalnya, program bedol desa, program kelistrikan menggunakan tenaga surya, hingga pengairan. Agar program tersebut menyentuh pedesaan di Kalteng, pemerintah daerah harus proaktif mengajukan proporsal kepada Kementerian PDT dan departemen lainnya.

SAMPIT- Program pembangunan infrastruktur yang digalakkan pemerintah pusat, ternyata belum mampu mengangkat masyarakat pedesaaan Kalimantan Tengah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News