Abraham: Saya Biasa Hadapi Koruptor
Sabtu, 03 Desember 2011 – 12:23 WIB
Selain itu, dia berjanji tidak akan berubah setelah menjadi Ketua KPK. Menurutnya dia masih merupakan rakyat jelata seperti masyarakat pada umumnya. Meski memiliki tanggung jawab yang sangat berat, dia tidak akan seenaknya mengunakan fasilitas negara. "Kan lebih enak kalau jadi rakyat jelata biasa. Bisa makan di warung pinggir jalan," tuturnya lantas ngakak.
Baca Juga:
Memang, dari penampilan Abraham tampak sederhana. Saat ditemui kemarin, dia hanya mengenakan pakiaan lengan panjang bermotif garis. Bahkan saat Jawa Pos, memperhatikan pakaian yang dikenakan Abraham tidak begitu kinclong. Bahkan ada bercak noda warna coklat yang menghiasi sisi pundaknya.
Namun salah satu hal yang akan dirubah darinya adalah dia tidak akan banyak bicara lagi saat resmi menjadi ketua. Sebab, menurutnya sebagai pimpinan lembaga antikorupsi harus tetap silent tapi lebih banyak berkerja.
Biar saja juru bicara yang akan menyampaikan semuanya kepada publik. Saat disinggung apakah dirinya menyindir Busyro Muqoddas, ketua KPK sebelumnya yang banyak dinilai beberapa kalangan banyak bicara, Abraham langsung membantahnya. "Saya tidak pernah mengatakan itu. Yang jelas menurut saya, semua penegak hukum tidak boleh banyak bicara," katanya.
JAKARTA - Wajah Abraham Samad nampak sumingrah saat ditemui di Jakarta tadi malam. Bahkan begitu dirinya terpilih menjadi ketua KPK, pria yang khas
BERITA TERKAIT
- Hati-hati, Juru Parkir Liar Bakal Disidang Dishub DKI di Tempat
- Demi Peningkatan Literasi, Kemenag Siapkan 25 Tema Khotbah Jumat 2024
- Akhirnya, Sebanyak 3.641 Kuota Usulan Formasi Penghulu 2024 Disetujui KemenPAN RB
- Usung Tema Memajukan Warisan Bangsa, Dekranas Lakukan Berbagai Persiapan Menuju HUT ke-44
- Menyambut Perayaan Waisak 2568 BE di Candi Borobudur, InJourney Lakukan Berbagai Persiapan
- BPIP Gandeng Content Creator untuk Menggaungkan Spirit Pancasila