Abu Tholut Ditangkap di Kamar Mandi
Sabtu, 11 Desember 2010 – 04:56 WIB
Akhirnya, saksi mata pun ikut anjuran orang tersebut yang ternyata belakangan diketahui adalah anggota Datasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri. "Saat itu, saya langsung masuk ke dalam rumah kakak iparnya yang bernama Mustaqin yang berada di depan rumah terduga," bebernya. Beberapa menit kemudian, imbuhnya, terdengar suara tembakan sebanyak lima kali dari lokasi rumah yang digrebek. "Selanjutnya, mereka yang berpakaian preman tersebut, membawa seseorang yang di lingkungan desa kami, sering dipanggil Om Yon, atau Imron, atau juga sering disapa Amin, atau Mustofa" tegasnya.
Mengetahui adanya kejadian itu, seluruh tetangga pun sangat terkaget-kaget, dan bertanya-tanya, sebenarnya ada apa gerangan yang terjadi. Pasalnya, peristiwanya berlangsung cukup singkat. "Setelah gerombolan orang tersebut membawa Om Yon, kami bersama tetangga yang lain, langsung mendatangi rumahnya, untuk menemui istrinya dan berusaha menghiburnya. Karena terus terang, kami tidak tahu apa yang terjadi sebenarnya," paparnya.
Sewaktu mendatangi rumahnya itu, lanjutnya, istrinya mengatakan, suaminya dibawa segerombolan orang (Densus 88 Antiteror, Red) saat di dalam kamar mandi rumahnya, dan sedang BAB. Ditambahkan, Suu'di, 42, salah satu saksi mata lainnya, yang juga warga Dukuh setempat mengatakan, sewaktu Densus 88 datang, dirinya ikut terheran-heran, dan bertanya, ada apa sebenarnya. "Pada mulanya, saya sedang nongkrong di depan rumah saya, yang berada 100 meter dari rumah Imron ( yang diduga Abu Tholut, Red)," ujarnya.
Mendengar adanya letusan tembakan, saksi pun langsung lari mendekat dan melihat kejadian yang sebenarnya. "Saat mendekat itulah, saya melihat Imron (Abu Tholut, Red) sedang dibawa dan diborgol oleh gerombolan orang yang membawa pistol, yang ternyata diketahui adalah Densus 88," bebernya.
KUDUS - Seseorang yang diduga sebagai Abu Tholut, teroris kelas kakap yang dicari jajaran Kepolisian selama ini, yang ikut dalam kelompok teroris
BERITA TERKAIT
- Jika Dihitung Dana Tidak Cukup untuk Gaji PPPK & TPP, tetapi Jangan Khawatir
- Menpora Dito Dukung Voice of Baceprot Tampil di Festival Musik Paling Bergengsi di Dunia
- Kemenkes Gandeng Kedutaan Swedia-AstraZeneca Perkuat Pelayanan & Sistem Kesehatan di Indonesia
- Peradi Pimpinan Otto Hasibuan Siap Beri Masukan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Pendeta Gilbert Lumoindong Digugat Aktivis Kristiani di PN Jakpus
- Ajak Generasi Muda Peduli Lingkungan, Toyota Eco Youth Kembali Digelar