Ada Aplikasi Pereda Nyeri Menstruasi, Patut Dicoba!

Ada Aplikasi Pereda Nyeri Menstruasi, Patut Dicoba!
Ilustrasi sakit perut saat menstruasi.

jpnn.com - Meskipun penelitian tentang nyeri menstruasi sangat kurang, kita akhirnya mulai melihat peningkatan dalam studi yang berfokus pada berbagai cara untuk mengobatinya.

Satu penelitian baru-baru ini dilakukan di Charité - Universitätsmedizin Berlin dan diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology mencoba menentukan apakah untuk orang-orang dengan periode antara usia 18 tahun dan 34 tahun, akupresur diri akan lebih efektif dalam mengurangi nyeri haid daripada menggunakan obat pereda nyeri dan kontrasepsi hormonal.

Akupresur berasal dari obat tradisional Tiongkok dan melibatkan memijat titik-titik tertentu dari tubuh.

Ini bisa dilakukan oleh orang lain atau pada diri Anda sendiri. 221 peserta dalam uji coba secara acak ditugaskan untuk menjadi bagian dari salah satu dari dua kelompok, salah satunya menggunakan aplikasi yang menginstruksikan pengguna akupresur yang dikelola sendiri sebelum dan selama menstruasi.

Meskipun penelitian ini relatif kecil, hasilnya cukup menjanjikan. Dari kelompok yang melakukan self-acupressure, 37 persen melaporkan penurunan 50 persen dalam intensitas nyeri menstruasi setelah tiga bulan menggunakan terapi.

Selain itu, mereka yang berada di kelompok akupresur menggunakan lebih sedikit obat pereda nyeri daripada yang ada di kelompok kontrol dan melaporkan tingkat nyeri yang lebih rendah secara keseluruhan.

"Kami terkejut melihat bahwa, setelah enam bulan, dua pertiga dari peserta terus menggunakan akupresur diri. Sejauh ini, penelitian keefektifan klinis aplikasi telah dibatasi dan hanya beberapa yang telah diuji menggunakan uji coba terkontrol secara acak," kata salah satu penulis penelitian, Dr. Daniel Pach dari Institut Kedokteran Sosial, Epidemiologi dan Ekonomi Kesehatan, seperti dilansir laman Sheknows, Minggu (3/6).

Apakah percobaan ini akan berhasil untuk semua wanita? Mungkin tidak. Tapi apakah itu layak dicoba bagi mereka yang mengalami nyeri menstruasi yang berat? Pastinya.

Meskipun penelitian tentang nyeri menstruasi sangat kurang, kita akhirnya mulai melihat peningkatan dalam studi yang berfokus pada berbagai cara mengobatinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News