Ada Orang Berbaju Loreng Preteli Baliho Habib Rizieq, Pangdam Jaya: Itu Perintah Saya!

Ada Orang Berbaju Loreng Preteli Baliho Habib Rizieq, Pangdam Jaya: Itu Perintah Saya!
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman. Foto: arsip jpnn.com/Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Pangdam Jaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Dudung Abdurachman angkat bicara terkait viral video tentang pria berpakaian loreng mencopot baliho Habib Rizieq Shihab.

Menurut Dudung, dirinyalah yang memerintahkan anak buahnya mencopoti baliho bergambar imam besar Front Pembela Islam (FPI) itu.

"Ada berbaju loreng menurunkan baliho Habib Rizieq, itu perintah saya!" kata Dudung kepada media di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Jumat (20/11).

Dudung menjelaskan, siapa pun pemasang baliho harus taat kepada hukum. Menurutnya, ada aturan tentang pemasangan baliho.

Menurut Dudung, Satpol PP di beberapa daerah sudah bersikap tegas ketika melihat pelanggaran pada pemasangan baliho Habib Rizieq. Baliho yang melanggar aturan langsung dicopot.

Namun, baliho itu kembali dipasang saat satpol PP meninggalkan lokasi.

"Siapa pun di republik ini, ini negara hukum, harus taat kepada hukum, kalau memasang baliho sudah jelas ada aturannya, ada bayar pajak, dan tempat ditentukan, jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar, enggak ada itu. Jangan coba-coba pokoknya," ungkap dia.

Sebelumnya sebuah video berdurasi sebelas detik yang mempertontonkan aksi orang berpakaian loreng mencopot baliho Habib Rizieq beredar melalui pesan WhatsApp.

Pangdam Jaya Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Dudung Abdurachman angkat bicara terkait video viral orang berpakaian loreng yang mencopot baliho Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News