Ada Si Raja Dangdut, Partai Idaman Tak Pusing Soal yang Satu Ini
jpnn.com - JAKARTA - Di antara partai-partai yang baru muncul pascaPemilu 2014, Partai Idaman mungkin bisa dikatakan yang populer. Maklum, pendiri sekaligus ketua umum partai Islam itu adalah si Raja Dangdut Rhoma Irama yang punya seabrek penggemar di penjuru negeri.
Sekretaris Jenderal Partai Idaman Ramdansyah akui popularitas sang ketua umum merupakan modal terbesar yang dimiliki partainya. Apalagi, selain pedangdut Rhoma juga seorang pedakwah.
"Ini yang menurut saya jadi kelebihan kami, konstituen besar dan fans Bang Haji (Rhoma)," ujar Ramdan dalam diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (28/5).
Popularitas Rhoma setidaknya membuat Partai Idaman tak perlu repot-repot mensosialisasikan ideologi dan visi misi ke masyarakat. Karena, pemikiran-pemikiran si Raja Dangdut itu sudah diketahui secara luas.
Selain itu, lanjut Ramdan, partainya juga tidak keluar biaya terlalu besar untuk kepentingan kaderisasi ataupun pembentukan struktur di daerah. Pasalnya, sebagian besar kader adalah fans Rhoma yang jelas terjamin loyalitas dan militansinya.
"Ini partai organik, kami tidak mengucurkan dana ke DPW. Mereka bangun kantor sendiri," katanya.
Namun dia tetap sadar bahwa perjalanan Partai Idaman masih jauh jika ingin bertarung dengan partai-partai besar penghuni parleman di Pemilu 2019 mendatang. Karena itu, pihaknya terus bekerja keras melakukan pembenahan.
"Popupularitas memang tidak bebanding lurus dengan elektabilitas, tapi saya pikir popularitas bisa meningkatkan elektabilitas," ujar mantan ketua Panwaslu DKI Jakarta itu. (rmol/dil/jpnn)
JAKARTA - Di antara partai-partai yang baru muncul pascaPemilu 2014, Partai Idaman mungkin bisa dikatakan yang populer. Maklum, pendiri sekaligus
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hobi Naik Gunung? Dokter Ratih Berbagi Kiat Terhindar dari Keram Perut Saat Haid
- BMKG Sebut Gempa Bumi di Garut tak Berpotensi Tsunami
- Syukuri Hasil Pemilu 2024, Petinggi Partai Golkar Tunaikan Ibadah Umrah
- Sudah 50 Tahun di Indonesia, ChildFund Dorong Partisipasi Lebih Banyak Pihak
- KPU RI Tunjuk Pieter Ell jadi Kuasa Hukum Sengketa Pileg 2024
- Pengamat Sebut Motif Kematian Tidak Wajar Anggota Polri Penting Diungkap, Singgung Pembinaan Mental